Kapal Perang AS Dekati Pulau Sengketa Laut China Selatan

Selasa, 10 Mei 2016 - 13:55 WIB
Kapal Perang AS Dekati...
Kapal Perang AS Dekati Pulau Sengketa Laut China Selatan
A A A
WASHINGTON - Kapal perang Amerika Serikat (AS) kembali berlayar di dekat pulau sengketa di Laut China Selatan pada Selasa (10/5/2016). AS tetap nekat melakukan manuver di dekat pulau sengketa meski sudah diperingatkan secara keras oleh China.


Kapal perang AS yang melakukan navigasi di dekat kawasan sengketa itu adalah kapal perang USS William P. Lawrence. Kapal ini berlayar dalam jarak 12 mil laut dari kepulauan Fiery Cross Reef yang diklaim China.


”Untuk menantang klaim maritim berlebihan dari beberapa (negara) pengklaim di Laut China Selatan,” kata juru bicara Departemen Pertahanan AS atau Pentagon, Bill Urban.


”Klaim maritime yang berlebihan ini tidak sesuai dengan hukum internasional yang tercermin dalam Konvensi Hukum Laut, bahwa mereka bermaksud untuk membatasi hak navigasi AS dan semua negara yang berhak untuk latihan,” lanjut Urban dalam sebuah pernyataan via email.


”Tidak ada (negara) pengklaim yang diberitahu sebelum (kapal) transit, yang konsisten dengan proses normal dan hukum internasional,” imbuh Urban, seperti dikutip Reuters.


Fasilitas di Kepulauan Fiery Cross Reef termasuk landasan pacu raksasa sepanjang 3.000 meter (10.000 kaki) telah membuat AS khawatir bahwa China akan menggunakannya untuk menekan klaim teritorial yang luas dengan mengorbankan negara pesaing yang lemah.


Pentagon pada bulan lalu menyerukan China agar mengurungkan niatnya untuk menyebarkan pesawat militer di Kepulauan Spratly yang disengketakan China dan beberapa negara ASEAN. China pernah mengerahkan pesawat militer di kepulauan itu dengan dalih mengevakuasi para pekerjanya yang sakit.


China sendiri berulang kali kesal dengan manuver AS di dekat pulau sengketa dengan dalih mengakkan kebebasan navigasi.
(mas)
Berita Terkait
Dekati Kepulauan Paracel,...
Dekati Kepulauan Paracel, China Kirim Peringatan ke Kapal Berpeluru Kendali AS
Kirim Kapal Perang Berpeluru...
Kirim Kapal Perang Berpeluru Kendali, AS Tantang Klaim China di LCS
Kapal Induk AS Gelar...
Kapal Induk AS Gelar Latihan di Laut China Selatan
AS Sangkal Kapal Perangnya...
AS Sangkal Kapal Perangnya Diusir China di Laut China Selatan
AS: Undang-undang Maritim...
AS: Undang-undang Maritim Baru China Langgar Perjanjian Internasional
Pentagon Prihatin China...
Pentagon Prihatin China Gelar Latihan Militer di LCS
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
58 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
4 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Amerika Serikat Umumkan...
Amerika Serikat Umumkan Siap Perang dengan China!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved