Erdogan: Uni Eropa Butuh Turki, Bukan Sebaliknya

Selasa, 19 April 2016 - 21:42 WIB
Erdogan: Uni Eropa Butuh...
Erdogan: Uni Eropa Butuh Turki, Bukan Sebaliknya
A A A
ANKARA - Presiden Turki, Tayyip Erdogan mengecam laporan terbaru Parlemen Eropa yang mengkritik kebijakan kebebasan hak asasi manusia dan media di Turki dan menilainya sangat provokatif. Erdogan pun menegaskan, jika Uni Eropa lebih membutuhkan Turki, dan bukan sebaliknya.

"Uni Eropa perlu Turki, lebih dari Turki membutuhkan Uni Eropa," kata Erdogan kepada sekelompok pejabat lokal di Ankara, seperti dikutip dari laman Times Live, Selasa (19/4/2016).

Dia juga mengecam laporan itu karena tidak memuji keputusan Turki untuk menjadi tuan rumah bagi 2,7 juta pengungsi perang di negara tetangga Suriah. "Tiga juta orang telah berada di negeri ini, sehingga mereka tidak mengganggu Eropa. Apakah ada sesuatu tentang hal itu dalam laporan?" kata Erdogan.

"Pada saat hubungan kita dengan Uni Eropa berada dalam fase positif mengenai migran, adalah hal provokatif untuk keluar dengan laporan seperti itu," tukasnya.

Parlemen Eropa pada akhir pekan lalu menyetujui laporan kemajuan tahunan di Turki. Laporan itu mengkritik Ankara atas kebebasan dan tekanan terhadap hak-hak kebebasan berekspresi dan berpendapat pada tahun 2015.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6709 seconds (0.1#10.140)