Obama: Kami Akan Hancurkan ISIS
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama berjanji akan menghancurkan ISIS dan organisasi teroris lainnya yang mencoba menyerang AS.
"Ancaman dari terorisme adalah nyata tapi kami akan mengatasinya. Kami akan menghancurkan ISIS dan organisasi lain yang mencoba untuk menyakiti kita. Kita akan menang dengan menjadi kuat dan cerdas," kata Obama dalam pidatonya menyikapi aksi penembakan di California seperti dikutip dari Time, Senin (7/12/2015).
Obama juga meminta kepada warga AS untuk senantiasa waspada terhadap ancaman teroris yang mengalami perubahan pasca munculnya ISIS. Namun ia juga meminta warga AS untuk tidak melakukan diskriminasi terhadap kaum Muslim dan imigran untuk menjaga negara itu tetap aman.
"ISIS tidak berbicara untuk Islam. Mereka adalah penjahat yang kejam dan pembunuh. Kita tidak bisa berbalik melawan satu sama lain dengan membiarkan perang ini didefinisikan sebagai perang melawan Islam," ucapnya.
Obama sendiri selama ini tidak pernah mengabarkan perkembangan tentang perang melawan ISIS. Namun ia bersikeras jika koalisi pimpinan AS telah menggenjot serangan yang ditujukan kepada sejumlah target milik kelompok ekstrimis itu.
"Tujuan akhir adalah menghancurkan kelompok yang mungkin telah mengilhami penembakan di California dan memikul tanggung jawab atas serangan 13 November di Paris," tukasnya.
"Ancaman dari terorisme adalah nyata tapi kami akan mengatasinya. Kami akan menghancurkan ISIS dan organisasi lain yang mencoba untuk menyakiti kita. Kita akan menang dengan menjadi kuat dan cerdas," kata Obama dalam pidatonya menyikapi aksi penembakan di California seperti dikutip dari Time, Senin (7/12/2015).
Obama juga meminta kepada warga AS untuk senantiasa waspada terhadap ancaman teroris yang mengalami perubahan pasca munculnya ISIS. Namun ia juga meminta warga AS untuk tidak melakukan diskriminasi terhadap kaum Muslim dan imigran untuk menjaga negara itu tetap aman.
"ISIS tidak berbicara untuk Islam. Mereka adalah penjahat yang kejam dan pembunuh. Kita tidak bisa berbalik melawan satu sama lain dengan membiarkan perang ini didefinisikan sebagai perang melawan Islam," ucapnya.
Obama sendiri selama ini tidak pernah mengabarkan perkembangan tentang perang melawan ISIS. Namun ia bersikeras jika koalisi pimpinan AS telah menggenjot serangan yang ditujukan kepada sejumlah target milik kelompok ekstrimis itu.
"Tujuan akhir adalah menghancurkan kelompok yang mungkin telah mengilhami penembakan di California dan memikul tanggung jawab atas serangan 13 November di Paris," tukasnya.
(ian)