Georgia Banjir, Hewan Taman Satwa Berkeliaran di Jalan

Senin, 15 Juni 2015 - 13:47 WIB
Georgia Banjir, Hewan Taman Satwa Berkeliaran di Jalan
Georgia Banjir, Hewan Taman Satwa Berkeliaran di Jalan
A A A
TBLISI - Hewan-hewan koleksi taman satwa Tblisi, Georgia, berkeliaran di jalan setelah wilayah itu dilanda banjir hebat. Pengelola taman satwa memohon pada Pemeriintah Georgia agar tidak membunuh hewan-hewan itu, kecuali dalam kondisi terpaksa.

”Dalam kasus predator menyerang seorang pria, penutupan bisa dimaklumi. Tapi banyak kasus harus dijelaskan. Saya tahu pasti tidak ada perintah yang dikeluarakan untuk membunuh hewan. Hanya mungkin seseorang telah melampaui wewenang,” kata direktur taman satwa Tbilisi, Zurab Gurielidze, kepada wartawan.

Pihak administrasi taman satwa menegaskan bahwa mereka menemukan singa putih muda bernama Shumba telah mati. ”Kami memiliki Shumba yang langka. Dia ditemukan ditembak di kepalanya,” kata salah satu perwakilan dari taman satwa.

Beberapa satwa telah melarikan diri dan berkeliaran di sejumlah jalan di Tblisi pada hari Minggu setelah wilayah itu landa banjir besar. Pasukan khusus telah dikerahkan untuk mengatasi masalah itu. Sebagian dari mereka diketahui telah menembak satwa. Selain itu, banyak satwa yang mati akibat terendam banjir.

Sebuah laporan yang belum dikonfirmasi juga muncul di media sosial, di mana polisi anti-huru hara menembaki hewan yang seharusnya tidak perlu. Akibat laporan itu, kini muncul sebuah petisi yang menuntut pemerintah menyelidiki penembakan itu.

Perdana Menteri Georgia, Irakli Garibashvili, seperti dikutip Russia Today, Senin (15/6/2015) menyarankan warga Tbilisi untuk tinggal di dalam rumah sampai semua hewan ditemukan. Secara total, lebih dari 30 hewan koleksi taman satwa Tblisi yang melarikan diri.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5204 seconds (0.1#10.140)