Saudi Bantah Gunakan Senjata Terlarang saat Serang Yaman

Senin, 04 Mei 2015 - 15:11 WIB
Saudi Bantah Gunakan...
Saudi Bantah Gunakan Senjata Terlarang saat Serang Yaman
A A A
RIYADH - Pemerintah Arab Saudi membantah laporan yang dikeluarkan oleh Human Right Watch (HRW). Dalam laporannya HRW menyebut Saudi dan sekutunya telah menggunakan bom Cluster saat melakukan serangan ke Yaman. Bom Cluster adalah sebuah senjata yang sudah dilarang penggunaannya.

Juru bicara koalisi Saudi, Brigadir Jenderal Ahmed al-Asiri menyebut laporan tersebut sebagai kebohongan yang luar biasa. Dirinya justru menyatakan, harusnya HRW jangan hanya berfokus pada apa yang dilakukan pihaknya saja, tapi harus juga melihat pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan pemberontak Houthi.

Dalam wawancaranya dengan Financial Times, sepeti dilansir Al Arabiya pada Senin (4/5/2015), al-Asiri menyatakan, Houthi telah melakukan pelanggaran serius dengan menggunakan properti sipil sebagai tempat mereka berlindung, dan melakukan serangan dari wilayah sipil.

"Dia (al-Asiri) menolak berkomentar lebih lanjut tentang penggunaan senjata tersebut, dirinya justru menyarankan HRW untuk turut fokus pada banyaknya pelanggaran hak asasi yang dilakukan oleh pemberontak Houthi, yang mana menurutnya (al-Asiri) telah menyerang penduduk dan menempatkan orang-orang dalam bahaya dengan menggunakan infrastruktur sipil selama perang," bunyi laporan FT.

HRW dalam laporannya membeberkan beberapa bukti berupa foto selongsongan bom tersebut. Direktur HRW, Steve Goose menyebut penggunakan senjata ini jelas-jelas sebuah pelanggaran berat terhadap hukum internasional.

Sejauh ini setidaknya 116 negara sudah menantadangai Konvensi anti-bom Cluster, dimana dalam konvensi tersebut setiap negara dilarang untuk menggunakan dan juga menjual senjata itu.Saudi adalah salah satu negara yang turut menandatangi Konvensi tersebut.
(esn)
Berita Terkait
Yaman Umumkan Pembentukan...
Yaman Umumkan Pembentukan Pemerintahan Baru
Balas Dendam, Arab Saudi...
Balas Dendam, Arab Saudi Mengamuk di Yaman
Saudi Berhasil Bersihkan...
Saudi Berhasil Bersihkan 400.000 Ranjau Darat di Yaman
Benarkah Arab Saudi...
Benarkah Arab Saudi dan Yaman Berperang? Simak Penjelasannya
Balas Kematian 2 Orang,...
Balas Kematian 2 Orang, Koalisi Arab Saudi Serang Yaman Besar-besaran
Mantan Presiden Yaman...
Mantan Presiden Yaman Diduga dalam Tahanan Rumah di Arab Saudi
Berita Terkini
9 Alasan Warisan Progresif...
9 Alasan Warisan Progresif Paus Fransiskus Mengubah Gereja Katolik
1 jam yang lalu
Putin Berulang Kali...
Putin Berulang Kali Mengibuli Banyak Presiden AS, Korban Terbarunya Adalah Trump
4 jam yang lalu
Menhan Pakistan: Jihad...
Menhan Pakistan: Jihad Diciptakan oleh Barat
5 jam yang lalu
Ini Penampakan Makam...
Ini Penampakan Makam Paus Fransiskus yang Sederhana
6 jam yang lalu
Rusia Tangkap Agen Intelijen...
Rusia Tangkap Agen Intelijen Ukraina yang Meledakkan Bom Mobil Jenderal Kepercayaan Putin
7 jam yang lalu
Siapa Hussein al-Sheikh?...
Siapa Hussein al-Sheikh? Calon Kuat Pemimpin Palestina yang Dituding sebagai Tangan Kanan Zionis
9 jam yang lalu
Infografis
Jika Diinvasi Barat,...
Jika Diinvasi Barat, Rusia Pastikan Gunakan Senjata Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved