China Desak AS Tolak Delegasi Taiwan Hadiri Inagurasi Trump

BEIJING - China mendesak Amerika Serikat (AS) untuk tidak membiarkan delegasi Taiwan untuk menghadiri pelantikan Presiden terpilih Donald Trump. Trump memicu kontroversi setelah menerima telepon ucapan selamat dari Presiden Taiwan Tsai Ing-wen. Ia juga mengatakan kebijakan satu China adalah kebijakan untuk dinegosiasikan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying mengatakan, Beijing menentang Taiwan menggunakan alasan apapun untuk mengirim orang ke AS untuk terlibat, campur tangan atau merusak hubungan China-AS.

"Kami kembali menghimbau sisi yang relevan di AS untuk tidak mengizinkan otoritas Taiwan mengirim delegasi untuk menghadiri pelantikan presiden dan tidak melakukan kontak resmi dengan Taiwan," kata Chunying.

"Posisi telah tepat dan kesalahan akan ditimpakan kepada pemerintahan AS dan tim Trump," imbuh Chunying seperti dikutip dari Reuters, Rabu (18/1/2017).

Sebelumnya, sebuah delegasi asal Taiwan yang dipimpin oleh mantan perdana menteri dan mantan pemimpin partai berkuasa Yu Shyi-kun akan menghadiri inagurasi Donald Trump. Dalam rombongan itu termasuk penasihat keamanan nasional Taiwan dan beberapa anggota parlemen, kata Kementerian Luar Negeri Taiwan mengatakan pekan ini.

Taiwan khusus mengirimkan delegasinya ke pelantikan presiden AS atas undangan dari komite inagurasi yang terdiri dari anggota parlemen AS.

Seorang juru bicara untuk kantor Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen mengatakan, tidak ada pertemuan yang dijadwalkan dengan pemerintahan baru Trump sementara delegasi ada di sana untuk acara tersebut.