Jepang Kecam Proyek Nuklir dan Rudal Korut

TOKYO - Utusan Jepang untuk pembicaraan 6 pihak terkait krisis nuklir di Semenanjung Korea, Kimihiro Ishikane mengatakan, niat Korea Utara (Korut) untuk melanjutkan program nuklir dan rudal tidak dapat ditoleransi.

Pernyataan ini dikeluarkan di tengah kabar negara komunis yang terisolasi itu melakukan uji coba terbaru menembakkan rudal balistiknya pada Selasa kemarin.

"Kami sudah sepakat bahwa kita tidak bisa mentolerir Korut yang mengambil sikap melanjutkan pengembangan nuklir dan rudalnya," kata Ishikane setelah melakukan pembicaraan dengan Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan (Korsel) seperti dikutip dari Reuters, Rabu (1/6/2016).

"Kami juga telah menyepakati untuk meningkatkan tekanan terhadap Korut untuk menyelesaikan masalah ini," tambah Ishikane yang juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Kementerian Luar Negeri Jepang Biro Urusan Asia dan Oseania.

Sebelumnya, Korsel menyatakan negara tetangganya telah menembakkan rudal balistik dari pantai timur. Namun, uji coba terbaru dari serangkaian uji coba rudal balistik Korut itu berakhir dengan kegagalan.

(Baca juga: Korea Utara Coba Tembakkan Rudal Balistik tapi Gagal)