Rusia Berang Serangan Udaranya Disebut Bunuh Rakyat Sipil

Rabu, 10 Februari 2016 - 23:09 WIB
Rusia Berang Serangan Udaranya Disebut Bunuh Rakyat Sipil
Rusia Berang Serangan Udaranya Disebut Bunuh Rakyat Sipil
A A A
MOSKOW - Rusia angkat bicara terkait tudingan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), John Kerry, yang menyatakan serangan udara mereka di Suriah membunuh rakyat sipil. Moskow menilai tudingan tersebut tidak bertanggung jawab dan tidak dikonfirmasi oleh fakta.

"Kami menganggap pernyataan publik oleh perwakilan AS, bahwa Rusia bebas menjatuhkan bom di Suriah sebagai sesuatu yang benar-benar tidak dapat diterima. Ini adalah spekulasi, informasi dikonfirmasi oleh adanya fakta," kata jubir Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova.

"Hal ini adalah sebuah tindakan yang tidak bertanggung jawab untuk membuat pernyataan seperti itu. Seperti biasa, tidak ada informasi kredibel atau bukti yang menegaskan pernyataan tersebut," katanya lagi seperti dikutip dari TASS, Rabu (10/2/2016).

Diplomat itu mengingatkan, Rusia telah menyerukan kepada AS berkali-kali untuk menjalin kerjasama antara militer untuk meringankan kekhawatiran dan mulai memerangi terorisme di Suriah. Rusia telah berulang kali meminta AS untuk membuat aturan jelas tentang siapa yang harus dibom dan di mana posisi dari ISIS berada.

"Sejauh ini kami telah mendengar tidak ada jawaban yang jelas. Dan yang paling penting, kami belum melihat adanya tindakan tertentu. Pertama-tama, ini terjadi karena Amerika Serikat secara konsisten menghindari langkah-langkah untuk tindakan koordinasi," tukasnya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4472 seconds (0.1#10.140)