Menteri Pertahanan Rusia Kunjungi Markas Garis Depan

Selasa, 17 Januari 2023 - 15:14 WIB
loading...
Menteri Pertahanan Rusia...
Menteri Pertahanan Sergey Shoigu mengunjungi markas garis depan pasukan Rusia. Foto/Russia Today
A A A
MOSKOW - Menteri Pertahanan Rusia , Sergey Shoighu, memeriksa markas kelompok pasukan 'Timur' yang mengambil bagian dalam operasi militer negara itu di Ukraina . Hal itu diungkapkan Kementerian Pertahanan Rusia, Selasa (17/1/2023).

"Di markas pertempuran, Shoigu mendengar laporan dari komandan tentang situasi militer saat ini di lapangan dan manuver yang dilakukan oleh unit Rusia," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

"Menteri memberikan perhatian khusus pada pengorganisasian pasokan komprehensif untuk pasukan garis depan, pembangunan benteng, dan penciptaan kondisi untuk penempatan prajurit yang aman di lapangan, serta pekerjaan unit medis dan belakang," tambahnya seperti dilansir dari Russia Today.



Dalam kesempatan itu, Shoigu berterima kasih kepada pasukan atas pekerjaan mereka dan secara pribadi memberikan medali kepada sejumlah tentara, termasuk petugas medis militer, yang menonjol dalam pertempuran.

“Anda melayani dengan bermartabat, melindungi Tanah Air kita, membantu mereka yang membutuhkan bantuan, melakukan segalanya untuk mendekatkan hari yang disebut Hari Kemenangan. Saya yakin kami akan melakukan segalanya untuk hari ini yang akan datang,” katanya kepada para prajurit, seperti dikutip oleh Kementerian Pertahanan Rusia.

Shoigu telah beberapa kali mengunjungi garis depan sejak dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina Februari lalu. Yang terakhir terjadi pada bulan Desember. Saat itu ia meninjau akomodasi personel dan berbicara dengan tentara.



Kunjungan terbaru mengikuti pengumuman tentang perubahan besar dalam komando operasi militer Rusia di Ukraina minggu lalu. Kepala Staf Umum Rusia, Jenderal Valery Gerasimov, ditunjuk untuk memimpin kelompok pasukan gabungan, sedangkan mantan komandan operasi, Jenderal Sergey Surovikin, menjadi wakilnya.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan perombakan diperlukan untuk menaikkan tingkat komando operasi karena peningkatan skala misi tempur yang dilakukan oleh militer Rusia di Ukraina, dan mencapai koordinasi yang lebih erat antara berbagai layanan dan cabang angkatan bersenjata.

Pekan lalu, Moskow juga secara resmi mengonfirmasi perebutan oleh pasukannya atas kota utama Soledar di Republik Rakyat Donetsk. Keberhasilan tersebut dianggap penting bagi operasi Rusia untuk mengepung benteng utama dan pusat logistik Ukraina, Artyomovsk atau disebut Bakhmut oleh Kiev.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Antisipasi Invasi Musuh...
Antisipasi Invasi Musuh Bebuyutan, Negara Tetangga Rusia Ingin Membentuk Tentara Terkuat
Terungkap, Putra Wakil...
Terungkap, Putra Wakil Bos CIA Tewas dalam Perang Dukung Rusia Melawan Ukraina
Jenderal Senior Rusia...
Jenderal Senior Rusia Dihabisi dengan Bom Mobil, Trump: Ini Masalah Besar!
Satelit Rahasia Rusia...
Satelit Rahasia Rusia yang Diduga Terhubung Senjata Nuklir Berputar di Luar Kendali
Jenderal Tertinggi Rusia...
Jenderal Tertinggi Rusia Puji Kepahlawanan Militer Korut setelah Rebut Kembali Kursk dari Ukraina
Putin dan Netanyahu...
Putin dan Netanyahu Absen di Pemakaman Paus Fransiskus, Beijing Tetap Bungkam, Kenapa?
Putin Klaim Rusia Rebut...
Putin Klaim Rusia Rebut Kembali Kursk dari Tentara Ukraina
Berhasil Bebaskan Kursk,...
Berhasil Bebaskan Kursk, Rusia Akhirnya Akui Kerahkan Tentara Korut dalam Perang Lawan Ukraina
Presiden Filipina Marcos...
Presiden Filipina Marcos Jr Teken UU Pemakaman Islam, RS Dilarang Tahan Jenazah Muslim
Rekomendasi
Eddie Hall KO Brutal...
Eddie Hall KO Brutal Mariusz Pudzianowski dalam 27 Detik di Ronde Pertama
Sukses di Cianjur, Model...
Sukses di Cianjur, Model Kewirausahaan Kementan Dilirik Delegasi Internasional
Purnawirawan TNI Tuntut...
Purnawirawan TNI Tuntut Penggantian Wapres Gibran, Ini Kata Ganjar Pranowo
Berita Terkini
Mengapa Paus Fransiskus...
Mengapa Paus Fransiskus Tidak Dimakamkan di Vatikan?
44 menit yang lalu
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Festival Hari Lapu Lapu di Vancouver
1 jam yang lalu
Perempuan yang Klaim...
Perempuan yang Klaim Jadi Budak Seks Pangeran Andrew dan Epstein Tewas Bunuh Diri
2 jam yang lalu
Viral, Profesor Ini...
Viral, Profesor Ini Gunakan Drone untuk Cegah Mahasiswa Menyontek selama Ujian
2 jam yang lalu
Apa Sebenarnya Tugas...
Apa Sebenarnya Tugas Seorang Paus di Negara Terkecil di Dunia? Ternyata Ada 7
3 jam yang lalu
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
4 jam yang lalu
Infografis
Tentara Ukraina Hanya...
Tentara Ukraina Hanya Bertahan Beberapa Hari di Garis Depan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved