Jika Rusia Tak Dapat Jaminan Keamanan, Dunia Menuju Perang Dunia III dan Bencana Nuklir

Senin, 26 Desember 2022 - 14:34 WIB
loading...
A A A
"Itu menjadi jelas bahwa Moskow tidak memiliki siapa pun untuk dibicarakan dan tidak ada yang dapat dinegosiasikan dengan Barat," papar Medvedev.



Dia mengeklaim bahwa pada bulan Februari ketika Ukraina mengumumkan keinginan mereka untuk menghidupkan kembali persenjataan nuklirnya, Moskow tidak punya pilihan lain selain bertindak.

“Dunia kita telah berubah, selamanya. Dan pertanyaan utamanya tetap…masa depan seperti apa yang dimulai hari ini?” sambung dia.

“Perjanjian pelucutan senjata baru saat ini tidak realistis dan tidak perlu,” tegas Medvedev.

“Semakin cepat jaminan keamanan maksimum yang sesuai dengan negara kita diterima, semakin cepat situasinya menjadi normal.”

Awal bulan ini, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Ryabkov mengatakan bahwa Moskow bersedia untuk membahas masalah jaminan keamanan lagi, jika Barat serius tentang hal itu.

Sejak konflik di Ukraina pecah pada bulan Februari, blok NATO telah bergerak untuk menyambut Swedia dan Finlandia ke dalam barisannya, meskipun ekspansi keanggotaan itu belum diselesaikan.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Australia Protes ke...
Australia Protes ke Indonesia Terkait Rusia Minta Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
China Upgrade Besar-besaran...
China Upgrade Besar-besaran Pangkalan di Laut China Selatan, Terlihat Pesawat Pengebom H-6K
Perang Dagang Sengit,...
Perang Dagang Sengit, Diplomat Beijing: Gaun Sekretaris Pers Gedung Putih Buatan China
AS Kembali Tangkap Mahasiswa...
AS Kembali Tangkap Mahasiswa Pro-Palestina, Namanya Mohsen Mahdawi
Kepala Pentagon: China...
Kepala Pentagon: China Dapat Tenggelamkan Seluruh Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Rusia Akan Tempatkan...
Rusia Akan Tempatkan Pesawat Militer di Papua, Australia Minta Penjelasan Indonesia
Presiden Singapura Shanmugaratnam...
Presiden Singapura Shanmugaratnam Bubarkan Parlemen, Pemilu Digelar 3 Mei
Rekomendasi
Kadin Indonesia dan...
Kadin Indonesia dan Rusia Perkuat Kerja Sama Dagang dan Investasi
Medela Potentia Resmi...
Medela Potentia Resmi Melantai di Bursa, Himpun Dana Rp685 Miliar
IDI Investigasi Kasus...
IDI Investigasi Kasus Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien saat USG
Berita Terkini
Mampukah PM Singapura...
Mampukah PM Singapura Lawrence Wong Lepas dari Bayang-bayang Dinasti Lee Kuan Yew?
1 jam yang lalu
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
4 jam yang lalu
Australia Protes ke...
Australia Protes ke Indonesia Terkait Rusia Minta Gunakan Pangkalan Militer di Papua
5 jam yang lalu
Panglima Militer Israel...
Panglima Militer Israel Sebut Tujuan Perang Gaza Tidak Akan Tercapai, Ini 3 Pemicunya
6 jam yang lalu
Siapa Syekh Mishary?...
Siapa Syekh Mishary? Imam Kuwait yang Pernah Mengkritik Hamas dan Selalu Memuji Raja Salman
7 jam yang lalu
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
8 jam yang lalu
Infografis
Jerman Khawatir Bom...
Jerman Khawatir Bom Nuklir AS Tak Bela NATO saat Perang Lawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved