15 Orang Tewas Akibat Badai Musim Dingin Ekstrem di Penjuru AS
loading...
Seorang pengemudi mobil melewati jalan yang banjir saat air pasang saat badai musim dingin di Gloucester, Massachusetts, AS, 23 Desember 2022. Foto/REUTERS/Brian Snyder
A
A
A
WASHINGTON - Sebanyak 15 orang tewas di penjuru Amerika Serikat (AS) akibat badai musim dingin yang membawa cuaca dingin, angin, dan salju ekstrem pada malam Natal.
Kabar tersebut dilaporkan media AS pada Sabtu (24/12/2022).
Empat orang tewas dalam kecelakaan mobil yang disebabkan badai di Ohio, tiga orang tewas di masing-masing Kansas dan Kentucky, dan satu orang di masing-masing Wisconsin, Tennessee, dan Missouri karena kondisi cuaca ekstrem.
“Dua orang lainnya meninggal di New York karena mobil ambulans tidak dapat mencapai rumah mereka,” ungkap laporan tersebut.
“Badai merusak saluran listrik dan menyebabkan lebih dari 1,7 juta rumah tangga dan bisnis AS tanpa listrik,” papar penyiar itu, mengutip layanan PowerOutage.
Pada Sabtu, lebih dari 1.800 penerbangan dibatalkan di seluruh AS, dengan situasi yang sangat sulit dilaporkan di bandara di Detroit, Chicago, Minneapolis, dan Denver.
Menurut CNN, badai kemungkinan akan berlanjut di wilayah Timur dan Barat Tengah negara itu hingga Minggu (25/12/2022).
Kabar tersebut dilaporkan media AS pada Sabtu (24/12/2022).
Empat orang tewas dalam kecelakaan mobil yang disebabkan badai di Ohio, tiga orang tewas di masing-masing Kansas dan Kentucky, dan satu orang di masing-masing Wisconsin, Tennessee, dan Missouri karena kondisi cuaca ekstrem.
“Dua orang lainnya meninggal di New York karena mobil ambulans tidak dapat mencapai rumah mereka,” ungkap laporan tersebut.
“Badai merusak saluran listrik dan menyebabkan lebih dari 1,7 juta rumah tangga dan bisnis AS tanpa listrik,” papar penyiar itu, mengutip layanan PowerOutage.
Pada Sabtu, lebih dari 1.800 penerbangan dibatalkan di seluruh AS, dengan situasi yang sangat sulit dilaporkan di bandara di Detroit, Chicago, Minneapolis, dan Denver.
Menurut CNN, badai kemungkinan akan berlanjut di wilayah Timur dan Barat Tengah negara itu hingga Minggu (25/12/2022).
(sya)
Explore More