Minta Penjelasan Serangan Rudal, Kemenlu Polandia Panggil Dubes Rusia

Rabu, 16 November 2022 - 14:30 WIB
loading...
Minta Penjelasan Serangan...
Minta Penjelasan Serangan Rudal, Kemenlu Polandia Panggil Dubes Rusia.
A A A
WARSAWA - Kementerian Luar Negeri Polandia pada Rabu (16/11/2022) memanggil Duta Besar Rusia untuk negara itu, Sergey Andreyev. Pemanggilan dilakukan setelah terjadinya insiden serangan rudal di Polandia Timur, Selasa (15/11/2022).

"Menteri Luar Negeri Zbigniew Rau memanggil Duta Besar Rusia untuk Kementerian Luar Negeri dan menuntut penjelasan rinci segera," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan, yang dipublikasikan di situs resminya, seperti dikutip dari TASS.



Dua orang dilaporkan tewas pada Selasa sore, setelah sebuah proyektil menghantam daerah di mana gandum mengering di PrzewodĂłw, sebuah desa Polandia dekat perbatasan dengan Ukraina, media domestik melaporkan.

Pemerintah Polandia langsung meningkatkan kesiapan tentaranya setelah Perdana Menteri Mateusz Morawiecki mengadakan pertemuan darurat pejabat tinggi keamanan dan pertahanan nasional negara itu karena "situasi krisis", menurut juru bicara pemerintah Piotr Mueller.

Pemerintah juga mempertimbangkan apakah akan menggunakan Pasal 4 perjanjian pendiri NATO, yang menyerukan pertemuan semua Negara Anggota NATO setelah integritas teritorial atau keamanan sekutu dilanggar.



Sementara itu, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada CNN bahwa dia tidak memiliki informasi tentang insiden tersebut. "Sayangnya saya tidak memiliki informasi tentang itu," kata Peskov seperti dikutip CNN.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, militer Rusia tidak melakukan serangan yang menargetkan zona perbatasan Ukraina-Polandia. "Puing-puing yang diterbitkan oleh media massa Polandia dari tempat kejadian di Przewodow tidak ada hubungannya dengan senjata Rusia," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

Menteri Pertahanan Rusia menuding laporan yang menyebut rudal Rusia telah mendarat di Polandia, yang berbatasan dengan Ukraina, sebagai "provokasi" yang dimaksudkan untuk meningkatkan ketegangan.



"Media massa Polandia dan pejabat melakukan provokasi yang disengaja untuk meningkatkan situasi dengan pernyataan mereka tentang dugaan dampak roket 'Rusia' di Przewodow (dekat perbatasan Ukraina)," kata kementerian pertahanan Rusia dalam pernyataan yang diposting online.

"Tembakan Rusia tidak meluncurkan serangan di daerah antara perbatasan (perbatasan) Ukraina-Polandia," tambahnya.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1580 seconds (0.1#10.140)