Pesawat MiG-31 Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-24 Ukraina dari Ketinggian
loading...
A
A
A
KIEV - Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pada Kamis bahwa pesawat tempur MiG-31 Moskow telah menembak jatuh jet tempur Su-24 Ukraina .
Menurut kementerian tersebut, pesawat MiG-31 ditugaskan untuk patroli udara di area yang dimandatkan.
Para kru kemudian mendeteksi target udara selama salah satu penerbangannya. Setelah dipastikan bahwa targetnya adalah pesawat musuh, kru meluncurkan rudal udara-ke-udara untuk mencegat Su-24 Ukraina.
Tanpa merinci tanggal dan lokasi insiden, kementerian itu merilis video yang menunjukkan awak MiG-31 bersiap untuk misi dan lepas landas membawa dua rudal RVV-BD dengan jangkauan tembak 300 km di bawah badan pesawat dan dua rudal RVV-SD dengan jangkauan tembak maksimum 110 km di bawah tiang sayap.
Setelah lepas landas, pesawat MiG-31 ditampilkan berputar dan mendaki ke ketinggian yang tinggi. Kemudian menetap dalam patroli tempur.
Tidak ada peluncuran rudal yang ditampilkan. Saat mendarat, pesawat masih terlihat dengan 2 rudal RVV-BD masih di bawah badan pesawat dan satu rudal RVV-SD di tiang sayap kanan. Sayap kiri tidak terlihat dalam rekaman video.
Jika pesawat yang ditampilkan dalam video adalah pesawat yang terlibat dalam pertempuran, maka dapat diasumsikan bahwa MiG-31 menembak jatuh Su-24 menggunakan rudal RVV-SD.
Rudal RVV-BD biasanya digunakan untuk melawan aset bernilai tinggi yang beroperasi pada jarak ekstrem, termasuk pesawar tanker dan pesawat AWACS.
Sebuah laporan Izvestia tentang insiden tersebut, yang dikutip EurAsian Times, Jumat (28/10/2022), merinci rekaman di mana Alexander—komandan pesawat MiG-31—mengatakan bahwa awak Su-24 menyadari ancaman yang ditimbulkan oleh MiG-31."Dan mencoba bermanuver untuk mengganggu serangan itu," katanya.
Menurut kementerian tersebut, pesawat MiG-31 ditugaskan untuk patroli udara di area yang dimandatkan.
Para kru kemudian mendeteksi target udara selama salah satu penerbangannya. Setelah dipastikan bahwa targetnya adalah pesawat musuh, kru meluncurkan rudal udara-ke-udara untuk mencegat Su-24 Ukraina.
Tanpa merinci tanggal dan lokasi insiden, kementerian itu merilis video yang menunjukkan awak MiG-31 bersiap untuk misi dan lepas landas membawa dua rudal RVV-BD dengan jangkauan tembak 300 km di bawah badan pesawat dan dua rudal RVV-SD dengan jangkauan tembak maksimum 110 km di bawah tiang sayap.
Setelah lepas landas, pesawat MiG-31 ditampilkan berputar dan mendaki ke ketinggian yang tinggi. Kemudian menetap dalam patroli tempur.
Tidak ada peluncuran rudal yang ditampilkan. Saat mendarat, pesawat masih terlihat dengan 2 rudal RVV-BD masih di bawah badan pesawat dan satu rudal RVV-SD di tiang sayap kanan. Sayap kiri tidak terlihat dalam rekaman video.
Jika pesawat yang ditampilkan dalam video adalah pesawat yang terlibat dalam pertempuran, maka dapat diasumsikan bahwa MiG-31 menembak jatuh Su-24 menggunakan rudal RVV-SD.
Rudal RVV-BD biasanya digunakan untuk melawan aset bernilai tinggi yang beroperasi pada jarak ekstrem, termasuk pesawar tanker dan pesawat AWACS.
Sebuah laporan Izvestia tentang insiden tersebut, yang dikutip EurAsian Times, Jumat (28/10/2022), merinci rekaman di mana Alexander—komandan pesawat MiG-31—mengatakan bahwa awak Su-24 menyadari ancaman yang ditimbulkan oleh MiG-31."Dan mencoba bermanuver untuk mengganggu serangan itu," katanya.