Ukraina Dihujani Puluhan Drone Rusia dalam Dua Hari, 4.500 Rudal Sejak Februari

Jum'at, 28 Oktober 2022 - 19:17 WIB
loading...
A A A
Tetapi Teheran telah berulang kali membantah bahwa mereka telah mencapai kesepakatan senjata dengan Kremlin, dan Moskow juga menyangkal menggunakan pesawat tak berawak Iran.

Pada hari Rabu, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian menyebut tuduhan itu tidak berdasar dan mendesak Ukraina untuk memberikan bukti yang mendukung tuduhan.

"Jika menjadi jelas bagi kami bahwa Rusia telah menggunakan pesawat tak berawak Iran dalam perang melawan Ukraina, kami pasti tidak akan acuh tak acuh tentang masalah ini," tambahnya.

Musuh regional Teheran, Israel, juga menyerang Iran atas dugaan ekspor tersebut. Selama pertemuan dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih pada hari Kamis, Presiden Isaac Herzog mengecam kegiatan rezim Teheran.

"Fakta bahwa Iran, mengikuti kegiatannya dalam membunuh warganya sendiri, dalam bekerja menuju senjata nuklir tanpa henti, membahayakan seluruh dunia dan kawasan - dan sekarang membunuh warga sipil tak berdosa di Ukraina, jelas itu memberi Anda gambaran tentang apa sebenarnya Iran itu," kata Herzog.



Sebelum kunjungan itu, dia telah berjanji untuk berbagi "bukti" dengan Biden bahwa Iran memasok senjata.

Sedangkan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyebut penggunaan drone Rusia yang agresif "mengerikan".

Selama kunjungan ke ibu kota Kanada, Ottawa, diplomat top AS itu menuduh komandan Rusia menggunakan perangkat untuk membunuh warga sipil Ukraina dan menghancurkan infrastruktur yang mereka andalkan untuk listrik, air, panas.

"Kanada dan Amerika Serikat akan terus bekerja dengan sekutu dan mitra kami untuk mengekspos, menghalangi, dan melawan penyediaan senjata ini oleh Iran," kata Blinken.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1223 seconds (0.1#10.140)