Pertukaran Tawanan, Sandera AS Terakhir Dibebaskan Taliban

Senin, 19 September 2022 - 23:58 WIB
loading...
A A A
Pada tahun 2008, ia dihukum oleh pengadilan di New York karena bersekongkol menyelundupkan lebih dari USD50 juta heroin ke Amerika Serikat.

Sementara itu Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa pertukaran itu membutuhkan "keputusan sulit" yang tidak dia anggap enteng.

Frerichs (60) diculik oleh Taliban setahun sebelum kelompok itu kembali berkuasa di Afghanistan dan pemerintah yang didukung Barat runtuh.

Dia telah tinggal dan bekerja di Kabul sebagai insinyur sipil selama 10 tahun. Adik Frerich, Charlene Cakora, mengatakan keluarga tidak pernah putus asa untuk mengharapkannya kembali.

"Saya sangat senang mendengar bahwa saudara laki-laki saya selamat dan dalam perjalanan pulang ke rumah kami. Keluarga kami telah berdoa untuk ini setiap hari selama lebih dari 31 bulan dia menjadi sandera," katanya dalam sebuah pernyataan.

Baca: Taliban Rayakan Satu Tahun Penarikan Pasukan AS dari Afghanistan

"Ada beberapa orang yang menentang kesepakatan yang membawa Mark pulang, tetapi Presiden Biden melakukan apa yang benar. Dia menyelamatkan nyawa seorang veteran Amerika yang tidak bersalah," sambungnya.

Penahanan mantan perwira angkatan laut itu telah menjadi hambatan utama untuk meningkatkan hubungan antara AS dan Taliban, yang pemerintahannya masih harus diakui oleh negara mana pun di dunia.

"Taliban harus segera melepaskan Mark sebelum dapat mengharapkan pertimbangan aspirasinya untuk legitimasi. Ini tidak bisa dinegosiasikan," kata Biden pada bulan Januari lalu.

Setidaknya satu orang Amerika lainnya tetap berada di tangan Taliban. Pembuat film Ivor Shearer dan produsernya yang berasal dari Afghanistan, Faizullah Faizbakhsh, ditahan di Kabul pada bulan Agustus.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Iran Terbuka untuk Pembatasan...
Iran Terbuka untuk Pembatasan Pengayaan Uranium Sementara
Bertemu Putra Mahkota...
Bertemu Putra Mahkota Arab Saudi, Trump akan Cabut Semua Sanksi AS pada Suriah
Arab Saudi Teken Kesepakatan...
Arab Saudi Teken Kesepakatan Lebih dari Rp4.982 Triliun dengan AS
Di Arab Saudi, Trump...
Di Arab Saudi, Trump Tegaskan Warga Gaza Berhak Dapat Masa Depan yang Jauh Lebih Baik
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Bawa Permen Ganja dari...
Bawa Permen Ganja dari Thailand, Pebasket AS Ditangkap Polisi
Pertempuran Sengit Pecah...
Pertempuran Sengit Pecah di Ibu Kota Libya Tripoli, WNI Diminta Waspada
Artis Hollywood dan...
Artis Hollywood dan Tokoh Film Dunia Ramai-Ramai Kecam Genosida Israel di Gaza
Rekomendasi
Elon Musk Minta Robot...
Elon Musk Minta Robot Tesla Menari untuk Keluarga Kerajaan Arab Saudi
Fraksi Golkar Kaji Sistem...
Fraksi Golkar Kaji Sistem Pemilu: Jangan Sampai Obat Lebih Berbahaya dari Penyakitnya
Inovasi Muda dan Kemnaker...
Inovasi Muda dan Kemnaker Dorong Ekosistem Ketenagakerjaan Berkelanjutan
Berita Terkini
Ini Cara Unik Pangeran...
Ini Cara Unik Pangeran MBS Menyenangkan Donald Trump
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Agama Penduduk Kashmir...
Agama Penduduk Kashmir dan Persentasenya
Pakistan dan India Bertukar...
Pakistan dan India Bertukar Tahanan di Perbatasan, Siapa yang Dibebaskan?
Tahun Lalu Kepalanya...
Tahun Lalu Kepalanya Dihargai Rp165 Miliar oleh AS, Kini Justru Berjabat Tangan dengan Trump
Masa Depan Jet Rafale...
Masa Depan Jet Rafale Makin Suram setelah Ditembak Jatuh Pakistan
Infografis
Warren Buffett Sebut...
Warren Buffett Sebut Dolar AS Sedang Menuju ke Neraka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved