Raja Inggris Charles Janji Ikuti Contoh yang Diberikan Ibunya, Ratu Elizabeth II
loading...
A
A
A
LONDON - Raja Inggris Charles mengatakan kepada parlemen pada Senin (12/9/2022) bahwa dia “bertekad dengan setia untuk mengikuti” contoh yang diberikan ibunya, Ratu Elizabeth II.
Janji itu diungkapkan saat berbicara kepada para anggota parlemen dan rekan-rekan dalam apa yang dia gambarkan sebagai “instrumen hidup dan bernafas dari demokrasi kita.”
Pada upacara di Westminster Hall, gedung tertua di kawasan parlementer, Charles menggunakan pidatonya di majelis tinggi dan rendah parlemen untuk memberi penghormatan kepada ibunya dan berjanji menegakkan prinsip pemerintahan konstitusional.
“Saat masih sangat muda, mendiang Yang Mulia berjanji pada dirinya sendiri untuk melayani negaranya dan rakyatnya dan untuk mempertahankan prinsip-prinsip berharga dari pemerintahan konstitusional yang terletak di jantung bangsa kita. Sumpah ini dia pertahankan dengan pengabdian yang tak tertandingi,” ungkap dia kepada anggota parlemen dan rekan-rekan yang berkumpul.
“Dia memberikan contoh tugas tanpa pamrih yang, dengan bantuan Tuhan dan nasihat Anda, saya bertekad untuk mengikutinya dengan setia,” tutur dia.
"Seperti yang dikatakan Shakespeare tentang Ratu Elizabeth sebelumnya, dia adalah 'pola bagi semua Pangeran yang hidup'," ujar dia.
Ratu meninggal di rumahnya hingga memicu masa berkabung nasional ketika puluhan ribu warga Inggris akan memberikan penghormatan kepadanya.
Upacara di Westminster Hall, ketika para ketua House of Lords dan House of Commons menyampaikan simpati mereka kepada raja baru, Charles juga memberi penghormatan kepada parlemen sebagai "instrumen hidup dan bernafas dari demokrasi kita."
“Saat saya berdiri di hadapan Anda hari ini, saya tidak bisa tidak merasakan beban sejarah yang mengelilingi kita, dan yang mengingatkan kita pada tradisi parlementer yang vital, di mana anggota kedua Dewan mendedikasikan diri Anda dengan komitmen pribadi untuk kemajuan kita semua,” ungkap dia.
Lihat Juga: Donald Trump Diprediksi Tidak Deportasi Pangeran Harry demi Jaga Hubungan dengan Keluarga Kerajaan
Janji itu diungkapkan saat berbicara kepada para anggota parlemen dan rekan-rekan dalam apa yang dia gambarkan sebagai “instrumen hidup dan bernafas dari demokrasi kita.”
Pada upacara di Westminster Hall, gedung tertua di kawasan parlementer, Charles menggunakan pidatonya di majelis tinggi dan rendah parlemen untuk memberi penghormatan kepada ibunya dan berjanji menegakkan prinsip pemerintahan konstitusional.
“Saat masih sangat muda, mendiang Yang Mulia berjanji pada dirinya sendiri untuk melayani negaranya dan rakyatnya dan untuk mempertahankan prinsip-prinsip berharga dari pemerintahan konstitusional yang terletak di jantung bangsa kita. Sumpah ini dia pertahankan dengan pengabdian yang tak tertandingi,” ungkap dia kepada anggota parlemen dan rekan-rekan yang berkumpul.
“Dia memberikan contoh tugas tanpa pamrih yang, dengan bantuan Tuhan dan nasihat Anda, saya bertekad untuk mengikutinya dengan setia,” tutur dia.
"Seperti yang dikatakan Shakespeare tentang Ratu Elizabeth sebelumnya, dia adalah 'pola bagi semua Pangeran yang hidup'," ujar dia.
Ratu meninggal di rumahnya hingga memicu masa berkabung nasional ketika puluhan ribu warga Inggris akan memberikan penghormatan kepadanya.
Upacara di Westminster Hall, ketika para ketua House of Lords dan House of Commons menyampaikan simpati mereka kepada raja baru, Charles juga memberi penghormatan kepada parlemen sebagai "instrumen hidup dan bernafas dari demokrasi kita."
“Saat saya berdiri di hadapan Anda hari ini, saya tidak bisa tidak merasakan beban sejarah yang mengelilingi kita, dan yang mengingatkan kita pada tradisi parlementer yang vital, di mana anggota kedua Dewan mendedikasikan diri Anda dengan komitmen pribadi untuk kemajuan kita semua,” ungkap dia.
Lihat Juga: Donald Trump Diprediksi Tidak Deportasi Pangeran Harry demi Jaga Hubungan dengan Keluarga Kerajaan
(sya)