Apakah Israel Termasuk Anggota NATO? Simak Penjelasannya!
loading...
A
A
A
TEL AVIV - Israel merupakan sebuah negara yang terletak di kawasan Asia Barat. Negara dengan mayoritas penduduk beragama Yahudi ini berbatasan dengan Lebanon di utara, Suriah di timur laut, Yordania di timur, serta Mesir di barat daya.
Dalam riwayatnya, Israel merdeka pada tahun 1948. Selain itu, mereka juga sempat mengalami konflik panjang dengan negara-negara Arab yang menentang pendirian negaranya.
Pada perkembangannya, Israel dikenal sebagai sekutu dekat Amerika Serikat. Seperti yang diketahui, AS sendiri merupakan salah satu anggota sekaligus pendiri Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau biasa disebut NATO.
Dalam hal ini, sering muncul pertanyaan apakah Israel juga termasuk anggota NATO? Jawabannya adalah bukan. Israel tidak termasuk sebagai anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO.
Dikutip dari laman Independent, dalam hal ini ada beberapa pandangan terkait tidak masuknya Israel dalam keanggotaan NATO. Pertama, ide tersebut terkesan tidak masuk akal karena NATO sendiri merupakan singkatan North Atlantic Treaty Organization, sedangkan Israel tidak berada di dekat Atlantik Utara.
Kemudian, keamanan Israel selama ini tidak pernah lebih baik dan tidak memerlukan perlindungan NATO. Terakhir, bergabungnya Israel bisa membuat keamanan Amerika Serikat selaku sekutu dekatnya terancam.
Alasannya, karena NATO sendiri memiliki prinsip ketika anggotanya diserang, maka serangan tersebut diartikan sebagai penyerangan terhadap NATO. Sehingga semua anggotanya berhak membela dan melawan balik.
Israel yang memiliki riwayat konflik termasuk dengan Hamas dan kelompok radikal lain tentu akan mewajibkan AS ikut memeranginya apabila masuk sebagai anggota NATO. Akibatnya, Amerika bisa menjadi target serangan dari kelompok-kelompok radikal tersebut.
Dalam riwayatnya, Israel merdeka pada tahun 1948. Selain itu, mereka juga sempat mengalami konflik panjang dengan negara-negara Arab yang menentang pendirian negaranya.
Pada perkembangannya, Israel dikenal sebagai sekutu dekat Amerika Serikat. Seperti yang diketahui, AS sendiri merupakan salah satu anggota sekaligus pendiri Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau biasa disebut NATO.
Dalam hal ini, sering muncul pertanyaan apakah Israel juga termasuk anggota NATO? Jawabannya adalah bukan. Israel tidak termasuk sebagai anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO.
Dikutip dari laman Independent, dalam hal ini ada beberapa pandangan terkait tidak masuknya Israel dalam keanggotaan NATO. Pertama, ide tersebut terkesan tidak masuk akal karena NATO sendiri merupakan singkatan North Atlantic Treaty Organization, sedangkan Israel tidak berada di dekat Atlantik Utara.
Kemudian, keamanan Israel selama ini tidak pernah lebih baik dan tidak memerlukan perlindungan NATO. Terakhir, bergabungnya Israel bisa membuat keamanan Amerika Serikat selaku sekutu dekatnya terancam.
Alasannya, karena NATO sendiri memiliki prinsip ketika anggotanya diserang, maka serangan tersebut diartikan sebagai penyerangan terhadap NATO. Sehingga semua anggotanya berhak membela dan melawan balik.
Israel yang memiliki riwayat konflik termasuk dengan Hamas dan kelompok radikal lain tentu akan mewajibkan AS ikut memeranginya apabila masuk sebagai anggota NATO. Akibatnya, Amerika bisa menjadi target serangan dari kelompok-kelompok radikal tersebut.