Serangan Bom Hantam Mobil Polisi Kolombia, 7 Personel Tewas

Sabtu, 03 September 2022 - 14:30 WIB
loading...
Serangan Bom Hantam...
Serangan Bom Hantam Mobil Polisi Kolombia, 7 Personel Tewas
A A A
BOGOTA - Tujuh petugas polisi tewas akibat serangan bahan peledak di Kolombia barat. Ini merupakan serangan paling mematikan terhadap pasukan keamanan sejak Presiden Gustavo Petro menjabat sebagai presiden dan berjanji akan mengakhiri konflik hampir 60 tahun di negara itu.

Sumber-sumber kepolisian mengatakan, para petugas tewas pada Jumat (2/9/2022), ketika kendaraan yang mereka tumpangi dihantam dengan bahan peledak.



“Saya dengan tegas menolak serangan dengan bahan peledak di San Luis, Huila di mana delapan polisi tewas. Solidaritas dengan keluarga mereka,” tulis Petro di Twitter, seperti dikutip dari Al jazeera.

“Tindakan ini jelas merupakan sabotase terhadap perdamaian total. Saya telah meminta pihak berwenang untuk pergi ke daerah itu untuk melakukan penyelidikan,” lanjutnya.

Petro, mantan anggota gerakan pemberontak M-19, telah berjanji untuk mencari “perdamaian total” dengan memulai kembali pembicaraan dengan pemberontak Tentara Pembebasan Nasional (ELN).

Ia menerapkan perjanjian damai 2016 kepada mantan pejuang Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) yang menolaknya, dan merundingkan penyerahan geng kejahatan dengan imbalan pengurangan hukuman.



Pendahulunya, Ivan Duque yang konservatif, telah memutuskan pembicaraan damai dengan ELN setelah serangan bom mobil 2019 di sebuah akademi kepolisian di Bogota yang menewaskan 22 orang.

Petro tidak menyebutkan nama tersangka pelaku serangan pada hari Jumat, tetapi yang disebut pembangkang dari gerakan pemberontak FARC yang sekarang telah didemobilisasi diketahui beroperasi di daerah tersebut menurut sumber keamanan.

Kelompok-kelompok pembangkang telah menolak kesepakatan damai yang dirundingkan oleh mantan pemimpin mereka dan menghitung sekitar 2.400 pejuang dalam barisan mereka, menurut pemerintah.

Beberapa komandan pembangkang terkenal telah tewas baru-baru ini, banyak dalam pertempuran melintasi perbatasan di Venezuela. Konflik Kolombia antara pemerintah, pemberontak sayap kiri, paramiliter sayap kanan, dan geng penyelundup narkoba telah menewaskan sedikitnya 450.000 orang antara tahun 1985 dan 2018 saja.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Heboh, Jaksa Putar Video...
Heboh, Jaksa Putar Video Wanita Telanjang dalam Sidang Eks Presiden Kolombia
Latihan Tempur Kacau,...
Latihan Tempur Kacau, Jet Militer Korea Selatan Malah Mengebom Warganya Sendiri
Donald Trump Tunjuk...
Donald Trump Tunjuk Bocah 13 Tahun Penyintas Kanker Otak sebagai Agen Secret Service
Negara Islam Mirip Vatikan...
Negara Islam Mirip Vatikan Bakal Didirikan di Albania: Tak Ada Polisi, Tentara, dan Pajak
Bagaimana CIA Lahirkan...
Bagaimana CIA Lahirkan Perdagangan Narkoba Modern di Benua Amerika?
Viral, Wanita Ini Tanpa...
Viral, Wanita Ini Tanpa Busana Berdiri di Atas Mobil Polisi Iran
Pria Ini Diampuni Trump...
Pria Ini Diampuni Trump Terkait Kerusuhan 6 Januari, tapi Ditembak Mati Polisi
Korban Tewas Gempa Myanmar...
Korban Tewas Gempa Myanmar Bertambah Jadi 2.700 Orang, Air dan Obat-obatan Langka
Dahsyatnya Ledakan Pipa...
Dahsyatnya Ledakan Pipa Gas Petronas serasa Gempa Bumi, Suhu Capai 1.000 Derajat Celsius
Rekomendasi
H+1 Lebaran, Arus Balik...
H+1 Lebaran, Arus Balik Kendaraan lewat GT Cikampek Utama Mulai Meningkat
Perbandingan Prestasi...
Perbandingan Prestasi Timnas Indonesia, Thailand, dan Vietnam di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia
Didit Kunjungi Megawati...
Didit Kunjungi Megawati saat Lebaran, Dasco: Sampaikan Pesan dan Salam Prabowo
Berita Terkini
Militer China Kepung...
Militer China Kepung Taiwan untuk Simulasi Invasi Besar-besaran, AS Tak Bisa Berbuat Banyak
15 menit yang lalu
Israel Ingin Rebut Wilayah...
Israel Ingin Rebut Wilayah yang Lebih Luas, Hamas Siap Melawan
1 jam yang lalu
Siapa Sheikh Mohammed...
Siapa Sheikh Mohammed bin Zayed? Presiden UEA yang Dijadikan Nama Jalan Tol di Indonesia
2 jam yang lalu
4 Negara Mayoritas Islam...
4 Negara Mayoritas Islam Rayakan Lebaran dalam Kondisi Berperang, dari Palestina hingga Suriah
3 jam yang lalu
Rusia Kecam Trump karena...
Rusia Kecam Trump karena Mengancam Akan Mengebom Iran
4 jam yang lalu
4 Alasan Elon Musk Akan...
4 Alasan Elon Musk Akan Dijadikan Nama Kapal Induk AS Terbaru, Salah Satunya Simbol Kebangkitan Militer
5 jam yang lalu
Infografis
Ini Tersangka Serangan...
Ini Tersangka Serangan Mobil yang Tewaskan 15 Orang di AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved