Partai Republik Marah Biden Terlalu Banyak Liburan
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Partai Republik mengecam Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden karena waktu liburan yang "berlebihan". Penghitungan tidak resmi menunjukkan Biden mengambil lebih banyak hari libur daripada pendahulunya, Donald Trump.
“GOP memanggil Joe Biden karena mengambil liburan yang berlebihan,” tweet Komite Nasional Partai Republik (RNC) pada Senin (22/8/2022).
Pernyataan itu muncul setelah mantan reporter CBS News Mark Knoller menghitung Biden telah menghabiskan 150 hari berlibur di rumahnya di Delaware sejak menjabat pada Januari 2021.
“Ini lebih banyak dari pendahulu Biden, Donald Trump, yang biasa berlibur di resor Mar-a-Lago di Florida dan klub Bedminster di New Jersey (132 hari) selama masa jabatan empat tahunnya,” papar Knoller.
Terpisah dari perjalanannya ke Delaware, Biden mengambil liburan satu pekan di Carolina Selatan bulan ini.
“Seberapa tidak tersentuh Joe Biden? Biden menghabiskan hampir seluruh Agustus untuk berlibur sementara warga Amerika terpaksa membatalkan perjalanan musim panas mereka karena inflasi bersejarah, harga gas yang tinggi, dan resesi," ujar juru bicara RNC Emma Vaughn dalam pernyataan pada Sabtu.
Dia menambahkan, “Presiden harus fokus dalam memperbaiki krisis yang dia ciptakan.”
“GOP memanggil Joe Biden karena mengambil liburan yang berlebihan,” tweet Komite Nasional Partai Republik (RNC) pada Senin (22/8/2022).
Pernyataan itu muncul setelah mantan reporter CBS News Mark Knoller menghitung Biden telah menghabiskan 150 hari berlibur di rumahnya di Delaware sejak menjabat pada Januari 2021.
“Ini lebih banyak dari pendahulu Biden, Donald Trump, yang biasa berlibur di resor Mar-a-Lago di Florida dan klub Bedminster di New Jersey (132 hari) selama masa jabatan empat tahunnya,” papar Knoller.
Terpisah dari perjalanannya ke Delaware, Biden mengambil liburan satu pekan di Carolina Selatan bulan ini.
“Seberapa tidak tersentuh Joe Biden? Biden menghabiskan hampir seluruh Agustus untuk berlibur sementara warga Amerika terpaksa membatalkan perjalanan musim panas mereka karena inflasi bersejarah, harga gas yang tinggi, dan resesi," ujar juru bicara RNC Emma Vaughn dalam pernyataan pada Sabtu.
Dia menambahkan, “Presiden harus fokus dalam memperbaiki krisis yang dia ciptakan.”
(sya)