Pertama Kali, 43 Warga Palestina Terbang ke Siprus dari Bandara Israel

Senin, 22 Agustus 2022 - 17:55 WIB
loading...
A A A
Ini lebih kecil dari Bandara Internasional Ben-Gurion Israel di luar Tel Aviv yang memiliki lebih sedikit penerbangan dan tujuan serta tidak terlalu sibuk.

Warga Palestina dari Tepi Barat dan Jalur Gaza tidak memiliki bandara sendiri dan harus mengajukan permohonan izin bandara yang sulit diperoleh untuk menggunakan bandara Ben Gurion.

Izin tersebut hanya disetujui, jika ada, sesaat sebelum lepas landas.

Mereka yang berada di Tepi Barat yang ingin terbang ke luar negeri harus melakukan perjalanan ke ibu kota Yordania, Amman, melalui penyeberangan perbatasan Israel yang padat.

Penyeberangan tidak buka 24 jam sehari, memaksa banyak pelancong membayar untuk menginap di hotel terdekat sebelum penerbangan mereka.

Ada juga biaya perjalanan dan biaya penyeberangan yang membuat perjalanan menjadi beban keuangan tambahan.

Jalur Gaza telah berada dalam blokade Israel-Mesir sejak kelompok Hamas merebut kekuasaan pada 2007. Semua pergerakan masuk dan keluar dari wilayah itu sangat dibatasi Israel dan Mesir.

Otoritas bandara mengatakan awal bulan ini bahwa akan ada penerbangan dua kali seminggu untuk warga Palestina dari Ramon ke Antalya, Turki, pada akhir Agustus dan penerbangan ke Istanbul akan dimulai pada September.

Israel merebut Tepi Barat dan Jalur Gaza dalam perang Timur Tengah 1967. Palestina menginginkan wilayah itu untuk negara masa depan.

Belum ada pembicaraan damai yang substantif selama lebih dari satu dekade.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1989 seconds (0.1#10.140)