Ini Perbandingan Rudal Nuklir Rusia dan Korea Utara

Kamis, 11 Agustus 2022 - 15:29 WIB
loading...
Ini Perbandingan Rudal Nuklir Rusia dan Korea Utara
Rudal Hwasong-17 berkemampuan nuklir milik Korut menjadi andalan dalam perang. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - Penggunaan senjata nuklir di dunia sudah tidak asing lagi. Senjata nuklir sendiri adalah benda yang didesain khusus untuk melepaskan energi eksplosif dengan menggunakan fisi nuklir, fusi nuklir, atau keduanya.

Salah satu jenis senjata nuklir paling terkenal adalah bom atom yang dijatuhkan Amerika Serikat (AS) ke Hiroshima dan Nagasaki pada Agustus 1945.

Akibat serangan itu, ratusan ribu warga sipil Jepang tewas dan Kekaisaran Jepang mengumumkan menyerah dalam Perang Pasifik.

Selain bom atom, senjata nuklir lain yang ada merupakan rudal nuklir. Beberapa negara yang mempunyai senjata tersebut di antaranya adalah Rusia dan Korea Utara (Korut).

Berikut ini rincian rudal hebat Rusia dan Korut.

1. Rudal Poseidon

Rusia mempunyai rudal nuklir bernama Poseidon. Rudal ini merupakan senjata nuklir antarbenua berwujud torpedo raksasa.

Ini Perbandingan Rudal Nuklir Rusia dan Korea Utara


Jika ditembakkan, sudah pasti Poseidon mampu melumat objek yang menjadi sasarannya, termasuk kapal induk perang.

Kecepatan yang dimiliki Poseidon adalah 70 knot. Angka ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan rudal balistik antarbenua.

Namun, hulu ledaknya yang mencapai 2 megaton, membuktikan Poseidon paling tangguh.

Secara spesifikasi, Poseidon diperkirakan mempunyai panjang 24 meter atau sekitar 79 kaki dengan diameter 2 meter.

Sementara itu, kedalaman pengoperasian rudal ini adalah lebih dari 1 km. Kemampuan Poseidon dalam melakukan operasi di kedalaman ini lantaran memiliki lambung titanium dan sanggup menahan tekanan pada kedalaman ekstrem sekalipun.

Mengutip informasi dari Euronews Next, target utama peluncuran rudal ini adalah pusat kegiatan ekonomi musuh yang berada di wilayah pesisir.

Setelah penembakan rudal, akan tercipta area kontaminasi radiokatif yang luas dan akan sangat menganggu kegiatan ekonomi, bahkan militer, dalam jangka waktu lama.

Berbagai pihak juga menyebut Poseidon sebagai drone bawah air yang dapat bernavigasi mandiri dan memiliki kemampuan untuk diarahkan dari jarak jauh. Kemampuan lainnya, misi Poseidon bisa saja dibatalkan usai peluncuran.

2. Rudal Hwasong-17

Korea Utara mempunyai rudal nuklir bernama Hwasong-17. Senjata yang disebut juga sebagai rudal monster ini merupakan ICBM (intercontinental ballistic missile) pertama yang menjalani uji coba sejak 2017.

Ini Perbandingan Rudal Nuklir Rusia dan Korea Utara


Al Jazeera menyebut, Hwasong-17 merupakan ICBM terbesar yang pernah dikembangkan dan sangat berpotensi melancarkan hulu ledak nuklir ke wilayah mana pun di Amerika Serikat.

Hwasong-17 sejatinya adalah bentuk yang lebih sempurna dari generasi sebelumnya, Hwasong-15. Di mana, Hwasong-17 mampu terbang setinggi 1.090 km dengan ketinggian maksimumnya mencapai 6.248 km.

Senjata ini mampu mengudara selama lebih dari 1 jam, tepatnya 67,5 menit. Hwasong-17 diestimasikan mempunyai diameter antara 2,4 sampai 2,5 meter dengan bobot 80 ribu hingga 110 ribu kg.

Dalam uji coba peluncurannya di bulan Maret 2022, Hwasong-17 terlihat ditembakkan dari TEL (Transporter Erector Launcher).

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1324 seconds (0.1#10.140)