Agama Warga Negara Sri Lanka dan Persentasenya

Kamis, 04 Agustus 2022 - 16:46 WIB
loading...
Agama Warga Negara Sri Lanka dan Persentasenya
Foto/ilustrasi
A A A
JAKARTA - Sri Lanka atau nama resminya Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka merupakan negara pulau di pesisir tenggara India. Pada 4 Februari 1948, Sri Lanka meraih kemerdekaannya dan menjadi anggota negara-negara persemakmuran. Berdasarkan Sensus Pemerintah Sri Lanka pada 2012, mayoritas warganya beragama Buddha. Berikut agama warga negara Sri Lanka dan persentasenya menurut hasil sensus tersebut.

1. Buddha (70,2%)

Agama Buddha adalah agama yang paling banyak dianut oleh warga Sri Lanka yang mencapai 70,2%. Berdasarkan Tradisi Sinhala, Buddhisme pertama kali dibawa ke Sri Lanka oleh sebuah misi yang dikirim dari India Timur pada masa pemerintahan Kaisar Maurya Ashoka pada 273-232 SM. Pemimpin misi ke Sri Lanka adalah Mahendra (Mahinda) sebagai putra Ashoka. Aliran Theravada menjadi aliran Buddha yang paling banyak dianut di Sri Lanka.



2. Hindu (12,6%)

Hindu adalah agama kedua yang paling banyak dianut warga Sri Lanka yang mencapai 12,6%. Mereka hampir semuanya adalah orang Tamil yang bermigrasi dari India Selatan ke Sri Lanka pada abad ketiga SM. Lalu pada 1815, mereka yang masuk dari India Selatan ini bekerja di perkebunan teh, kopi, hingga kelapa sebagai pelayan kontrak. Orang Tamil keturunan Hindu ini sebagian besar terletak di wilayah utara Sri Lanka.

3. Islam (9,7%)

Muslim di Sri Lanka mencapai 9,7%. Agama Islam masuk ke Sri Lanka pada abad ke-7 Masehi melalui pedagang Arab, Suriah, Yaman hingga Afrika Utara. Muslim yang masuk ke Sri Lanka ini menikah dengan perempuan lokal yang kemudian masuk Islam. Permukiman Muslim pertama terdapat di Kota Beruwala di Barat Daya. Permukiman tersebut didirikan pada abad ke-8 oleh Sheikh Yusuf bin Ahmad al Kawneyn dari Somalia yang menyebarkan agama Islam pada penduduk setempat.



4. Kristen (7,4%)

Agama Kristen pertama kali dibawa ke Sri Lanka ole Santo Thomas pada 52 Masehi. Terdapat bukti bahwa para pengikut Santo Thomas telah tinggal di Sri Lanka. Sejumlah ukiran Salib Anuradjapura terlihat di Mutwal, Kotte, serta Anuradhapura. Gereja tertua di Sri Lanka adalah Gereja Santo Thomas di Kotahena. Gereja penganut Kristen Anglikan itu didirikan oleh Gubernur Jenderal Ceylon Sir Robert Brownrigg pada 1816. Kelompok Kristen yang ada di Sri Lanka termasuk Gereja Ceylon (Anglikan), Gereja Reformasi Belanda, Metodis, Baptis, Penatkosta, Saksi-Saksi Yehuwa.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1073 seconds (0.1#10.140)