Cahaya Merah Muda Muncul di Langit Kota Australia, Invasi Alien?

Kamis, 21 Juli 2022 - 22:33 WIB
loading...
Cahaya Merah Muda Muncul di Langit Kota Australia, Invasi Alien?
Langit berwarna merah muda gegerkan Australia. Foto/The Guardian
A A A
CANBERRA - Penduduk di kota Mildura, Victoria utara, Australia dibuat tercengang pada Rabu malam ketika langit malam di kota itu terbakar dengan cahaya merah muda yang menakutkan.

Invasi alien ? Musim kelima dari Stranger Things? Sebuah portal ke kontinum ruang waktu? Sejumlah spekulasi pun bermunculan.

“Itu sangat aneh,” kata Tammy Szumowski.

"Saya sedang menelepon ibu saya, dan ayah saya mengatakan dunia akan berakhir," imbuhnya seperti dikutip dari The Guardian, Kamis (21/7/2022).

Di seberang Mildura dan kota-kota sekitarnya, orang-orang berbondong-bondong ke halaman belakang dan beranda depan mereka untuk memotret cahaya spektral itu.



Suami Alexandra Talent sedang memberi makan kuda-kuda itu ketika dia melihat mereka "sedikit terganggu" dengan penampakan itu pada Rabu malam.

“Imajinasi anak-anak menjadi liar dan tentu saja topik tentang alien dihadirkan," ujar Talent.



“Suami saya dan saya sedikit lebih optimis,” imbuhnya.

Warga Red Cliffs, Andrew Kynaston, sedang dalam perjalanan pulang setelah mendapatkan vaksin booster COVID-19 bersama istrinya sekitar pukul 18.30 ketika mereka melihat cahaya itu.

"Itu terlihat cantik dan aneh," katanya.

Kynaston terbiasa melihat matahari terbenam, tetapi dia berkata bahwa dia belum pernah melihat pemandangan seperti itu.

“Saya mencomot telepon istri saya dan mengambil beberapa gambar,” katanya. “Saat itu sekitar pukul 06.30 ketika saya melihatnya dan berpikir mungkin itu semacam defleksi pada awalnya," tuturnya.

“Tidak sampai saya melihat komentar kemudian saya mengerti apa itu,” ucapnya.

Namun belakangan muncul penjelasan yang lebih ilmiah terkait fenomena itu. Perusahaan farmasi Cann Group mengkonfirmasi bahwa cahaya itu berasal dari fasilitas ganja obat lokal, di mana tirai pemadaman dibiarkan terbuka.



“Tanaman ganja membutuhkan spektrum cahaya yang berbeda untuk mendorong pertumbuhannya,” jelas Rhys Cohen, manajer komunikasi senior di Cann Group Ltd.

“Lampu spektrum merah sering digunakan. Biasanya fasilitas itu akan memiliki tirai anti tembus pandang yang turun di malam hari, dan di masa depan akan menghalangi cahaya itu,” sambungnya.

Anggota federal untuk Mallee, Dr Anne Webster, sedang dalam perjalanan pulang dalam kegelapan ketika dia melihat cahaya merah muda yang membara.

“Saya pikir itu aneh. Tidak ada kota di luar sana…Apa itu?” katanya.

“Ketika saya memahami situs pemrosesan Cann ada di sana – tetapi itu masih pertama kalinya saya melihat cahaya merah muda itu. Itu cukup aneh,” ia menambahkan.

Cann Group Ltd adalah perusahaan Australia pertama yang mendapatkan lisensi untuk budidaya ganja untuk tujuan pengobatan dan penelitian.

Pada tanggal 7 Juli, fasilitas Mildura-nya menerima lisensi GMP untuk mengolah dan memasok berbagai macam produk ganja obat secara internal setelah mengakuisisi situs tersebut pada tahun 2019. Fasilitas ini mengumpulkan panen komersial pertamanya pada bulan Juni.



Webster mengatakan itu adalah "situs yang cukup menarik". Karena sifat bisnisnya, bagaimanapun, ia memiliki lokasi rahasia dan tidak terbuka untuk umum.

“Propagasi ganja sangat menarik dan cara mereka menggunakan lampu untuk meningkatkan siklus pertumbuhan dan mempercepat seluruh proses sangat menakjubkan,” terangnya.

“Saya menantikan banyak produsen inovatif lainnya datang ke wilayah ini dan membawa cahaya mereka bersama mereka,” ucapnya.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2468 seconds (0.1#10.140)