Horor, 14 Mayat Dibuang di Jalanan Meksiko
loading...
A
A
A
Kelompok penembak melarikan diri setelah serangan itu. Jaksa Agung Mexico City Ernestina Godoy, mengatakan 12 tersangka telah ditangkap.
Pihak berwenang Mexico City mengatakan mereka telah menemukan senjata panjang kelas militer dari tempat kejadian perkara.
CNJG yang disalahlan dalam serangan dramatis itu dipimpin oleh seorang mantan perwira polisi dan bermarkas di negara bagian Jalisco barat. Aksi geng narkoba ini telah memicu rekor tingkat kekerasan di Meksiko selama pertempurannya untuk menghilangkan geng-geng rivalnya untuk mengendalikan perdagangan narkoba dan jaringan kejahatan.
Sehari sebelumnya di negara bagian Sinaloa, polisi menemukan mayat tujuh pria yang mengenakan pakaian ala militer di sebuah truk pickup di daerah pedesaan dekat kota Culiacan. Di daerah lain di dekatnya, polisi menemukan sembilan mayat lagi.
Media lokal melaporkan 16 mayat itu merupakan korban bentrok bersenjata antar-anggota kartel narkoba Sinaloa. Geng kriminal yang pernah dipimpin Joaquin "El Chapo" Guzman ini terpecah dan saling berebut wilayah kekuasaan.
"Jelas ada perkelahian antara kelompok-kelompok kejahatan terorganisir di daerah ini," kata kepala polisi negara bagian Sinaloa, Cristobal Castaneda, seperti dikutip AP.
Dia mencatat bahwa pada bulan lalu polisi telah menyita lima senapan mesin, dua senapan sniper kaliber .50 dan sekitar 35.000 peluru di wilayah setempat.
Pihak berwenang Mexico City mengatakan mereka telah menemukan senjata panjang kelas militer dari tempat kejadian perkara.
CNJG yang disalahlan dalam serangan dramatis itu dipimpin oleh seorang mantan perwira polisi dan bermarkas di negara bagian Jalisco barat. Aksi geng narkoba ini telah memicu rekor tingkat kekerasan di Meksiko selama pertempurannya untuk menghilangkan geng-geng rivalnya untuk mengendalikan perdagangan narkoba dan jaringan kejahatan.
Sehari sebelumnya di negara bagian Sinaloa, polisi menemukan mayat tujuh pria yang mengenakan pakaian ala militer di sebuah truk pickup di daerah pedesaan dekat kota Culiacan. Di daerah lain di dekatnya, polisi menemukan sembilan mayat lagi.
Media lokal melaporkan 16 mayat itu merupakan korban bentrok bersenjata antar-anggota kartel narkoba Sinaloa. Geng kriminal yang pernah dipimpin Joaquin "El Chapo" Guzman ini terpecah dan saling berebut wilayah kekuasaan.
"Jelas ada perkelahian antara kelompok-kelompok kejahatan terorganisir di daerah ini," kata kepala polisi negara bagian Sinaloa, Cristobal Castaneda, seperti dikutip AP.
Dia mencatat bahwa pada bulan lalu polisi telah menyita lima senapan mesin, dua senapan sniper kaliber .50 dan sekitar 35.000 peluru di wilayah setempat.
(min)