Masuk Kabah, Imam Masjidil Haram Jalani Pemeriksaan Suhu Tubuh
loading...
Imam Masjdil Haram, Abdul Rahman Ibnu Abdul Aziz al-Sudais, menjalani prosedur medis sebelum memasuki Kabah. Foto/Istimewa
A
A
A
MAKKAH - Imam Masjdil Haram, Abdul Rahman Ibnu Abdul Aziz al-Sudais, menjalanipemeriksaan suhu tubuhsebelum memasuki masjid. Ini dilakukan sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran virus Corona.
Seperti diketahui shalat di Masjidil Haram hanyabisa dilakukan oleh segelintir orang setelah mewabahnya virus Corona. Dalam sejumlah foto yang dipantau Sindonews, Minggu (26/4/2020), tampak al-Sudais diperiksa suhu tubuhnya oleh petugas medis menggunakan termometer. Al-Sudais tampak tersenyum dalam foto tersebut.
Sebelumnya, Raja Arab Saudi Salman menyetujui pelaksanaan salat Tarawih di dua masjid suci, Masjidilharam dan Masjid Nabawi. Meski salat Tarawih boleh dilakukan di dua masjid suci itu namun jumlah jamaah dikurangi seiring berlanjutnya upaya pencegahan wabah virus corona.
“Arab Saudi juga berencana melonggarkan jam malam yang kini diterapkan di beberapa kota selama bulan Ramadhan agar warga dapat memiliki waktu berbelanja kebutuhan pokok di dalam wilayahnya,” ungkap laporan kantor berita SPA. (Baca: Raja Salman Izinkan Pelaksanaan Salat Tarawih di Dua Masjid Suci )
Pemberian izin untuk melaksanakan salat Tarawih di Masjidilharam dan Masjid Nabawi itu berarti mencabut keputusan sebelumnya yang melarang pelaksanaan salat Tarawih di sana. (Baca: Saudi Larang Salat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi selama Ramadhan )
Seperti diketahui shalat di Masjidil Haram hanyabisa dilakukan oleh segelintir orang setelah mewabahnya virus Corona. Dalam sejumlah foto yang dipantau Sindonews, Minggu (26/4/2020), tampak al-Sudais diperiksa suhu tubuhnya oleh petugas medis menggunakan termometer. Al-Sudais tampak tersenyum dalam foto tersebut.
Sebelumnya, Raja Arab Saudi Salman menyetujui pelaksanaan salat Tarawih di dua masjid suci, Masjidilharam dan Masjid Nabawi. Meski salat Tarawih boleh dilakukan di dua masjid suci itu namun jumlah jamaah dikurangi seiring berlanjutnya upaya pencegahan wabah virus corona.
“Arab Saudi juga berencana melonggarkan jam malam yang kini diterapkan di beberapa kota selama bulan Ramadhan agar warga dapat memiliki waktu berbelanja kebutuhan pokok di dalam wilayahnya,” ungkap laporan kantor berita SPA. (Baca: Raja Salman Izinkan Pelaksanaan Salat Tarawih di Dua Masjid Suci )
Pemberian izin untuk melaksanakan salat Tarawih di Masjidilharam dan Masjid Nabawi itu berarti mencabut keputusan sebelumnya yang melarang pelaksanaan salat Tarawih di sana. (Baca: Saudi Larang Salat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi selama Ramadhan )
(ber)
Lihat Juga :
