Separatis pro-Moskow: Pasukan Ukraina di Sievierodonetsk Harus Menyerah atau Mati

Selasa, 14 Juni 2022 - 06:00 WIB
loading...
A A A
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga mengaku kalau pertempuran sengit sedang berlangsung di Donbas, "secara harfiah untuk setiap meter" dan bahwa korban anak-anak dari serangan telah menciptakan citra abadi Rusia di seluruh dunia.

"Bukan Peter the Great, bukan Lev Tolstoy, tetapi anak-anak terluka dan terbunuh dalam serangan Rusia," katanya pada hari Minggu dalam pidato video malamnya.

Rusia membantah menargetkan warga sipil dalam apa yang disebutnya "operasi khusus" untuk memulihkan keamanan Rusia dan "mendenazifikasi" tetangganya. Ukraina dan sekutu Baratnya menyebut ini sebagai dalih tak berdasar untuk invasi yang telah menewaskan ribuan warga sipil dan menimbulkan kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di Eropa.

(esn)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1257 seconds (0.1#10.140)