Turki Gelar Serangan Militer Baru di Suriah Utara, Ini Targetnya
loading...

Tentara Turki membangun tenda dalam salah satu operasi militer. Foto/Turkeys Defense Ministry/Facebook
A
A
A
ANKARA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan negaranya akan segera meluncurkan operasi militer baru di Suriah utara.
Meskipun dia tidak memberikan informasi secara spesifik, serangan itu kemungkinan akan menargetkan daerah-daerah yang dikuasai milisi Kurdi yang didukung Amerika Serikat (AS).
Serangan militer itu telah dilakukan Turki pada tiga kesempatan sejak 2016.
Baca juga: Penjaga Keamanan Dibunuh di Kedutaan Besar Qatar di Paris
“Kami akan segera mengambil langkah-langkah baru mengenai bagian yang tidak lengkap dari proyek yang kami mulai di zona aman sedalam 30 km yang kami buat di sepanjang perbatasan selatan kami,” papar Erdogan setelah rapat kabinet, dilansir AP.
Baca juga: Anggota NATO akan Kirim Rudal Anti-Kapal Harpoon ke Ukraina, Ini Kehebatannya
"Target utama dari operasi ini adalah daerah yang menjadi pusat serangan ke negara kami dan zona aman," ujar dia, menurut Reuters.
Baca juga: Media Ungkap Rencana Militer AS di Arktik Bernilai Miliaran Dolar
“Operasi akan dimulai setelah militer, intelijen, dan pasukan keamanan Turki menyelesaikan persiapan mereka,” ungkap Erdogan tanpa merinci lebih lanjut.
Ankara telah mengirim pasukan ke Suriah tiga kali, dimulai dengan Operasi Perisai Eufrat pada 2016.
Meskipun dia tidak memberikan informasi secara spesifik, serangan itu kemungkinan akan menargetkan daerah-daerah yang dikuasai milisi Kurdi yang didukung Amerika Serikat (AS).
Serangan militer itu telah dilakukan Turki pada tiga kesempatan sejak 2016.
Baca juga: Penjaga Keamanan Dibunuh di Kedutaan Besar Qatar di Paris
“Kami akan segera mengambil langkah-langkah baru mengenai bagian yang tidak lengkap dari proyek yang kami mulai di zona aman sedalam 30 km yang kami buat di sepanjang perbatasan selatan kami,” papar Erdogan setelah rapat kabinet, dilansir AP.
Baca juga: Anggota NATO akan Kirim Rudal Anti-Kapal Harpoon ke Ukraina, Ini Kehebatannya
"Target utama dari operasi ini adalah daerah yang menjadi pusat serangan ke negara kami dan zona aman," ujar dia, menurut Reuters.
Baca juga: Media Ungkap Rencana Militer AS di Arktik Bernilai Miliaran Dolar
“Operasi akan dimulai setelah militer, intelijen, dan pasukan keamanan Turki menyelesaikan persiapan mereka,” ungkap Erdogan tanpa merinci lebih lanjut.
Ankara telah mengirim pasukan ke Suriah tiga kali, dimulai dengan Operasi Perisai Eufrat pada 2016.
Lihat Juga :