Pekerja Kereta Api Yunani Ogah Angkut Tank NATO Menuju Ukraina
loading...
A
A
A
ATHENA - Washington dan Athena telah secara dramatis memperluas kerja sama militer bilateral mereka akhir tahun lalu.
Saat itu, Amerika Serikat (AS) mengambil keuntungan dari perselisihan maritim Yunani dengan Turki atas hak pengeboran gas di Mediterania.
AS memperoleh akses ke 4 pangkalan Yunani tambahan, dan kedua negara menandatangani kesepakatan peralatan angkatan laut senilai USD9,4 miliar pada Desember.
“Serikat pekerja di kota Thessaloniki, Yunani, bersatu mendukung karyawan perusahaan kereta api swasta TrainOSE setelah manajemen berusaha menekan pekerja yang menolak mengambil bagian dalam transfer peralatan militer AS dan NATO dari Alexandropoulos ke Eropa Timur,” papar laporan portal berita Partai Komunis Yunani (KKE), dilansir Sputnik.
TrainOSE dilaporkan mengancam pekerja dari Departemen Lokomotif Listrik Thessaloniki, yang menolak melakukan perjalanan ke Alexandropoulos untuk menyediakan layanan teknis kereta api yang terlibat dalam mengangkut militer NATO keluar dari kota pelabuhan.
Para pekerja itu diancam dengan tindakan hukuman, menunjuk pada kewajiban mereka berdasarkan kontrak yang ditandatangani.
Saat itu, Amerika Serikat (AS) mengambil keuntungan dari perselisihan maritim Yunani dengan Turki atas hak pengeboran gas di Mediterania.
AS memperoleh akses ke 4 pangkalan Yunani tambahan, dan kedua negara menandatangani kesepakatan peralatan angkatan laut senilai USD9,4 miliar pada Desember.
“Serikat pekerja di kota Thessaloniki, Yunani, bersatu mendukung karyawan perusahaan kereta api swasta TrainOSE setelah manajemen berusaha menekan pekerja yang menolak mengambil bagian dalam transfer peralatan militer AS dan NATO dari Alexandropoulos ke Eropa Timur,” papar laporan portal berita Partai Komunis Yunani (KKE), dilansir Sputnik.
TrainOSE dilaporkan mengancam pekerja dari Departemen Lokomotif Listrik Thessaloniki, yang menolak melakukan perjalanan ke Alexandropoulos untuk menyediakan layanan teknis kereta api yang terlibat dalam mengangkut militer NATO keluar dari kota pelabuhan.
Para pekerja itu diancam dengan tindakan hukuman, menunjuk pada kewajiban mereka berdasarkan kontrak yang ditandatangani.