3 Seruan atau Ancaman Pembunuhan yang Mengarah kepada Presiden Rusia Vladimir Putin
loading...
A
A
A
3. Senator Amerika Serikat Lindsay Graham
Senator Amerika Serikat, Lindsey Graham sempat membuat seruan untuk membunuh Vladimir Putin. Melalui akun Twitternya, Lindsey Graham menyarankan warga Rusia untuk membunuh presiden mereka. Hal tersebut dilakukan agar perang di Ukraina bisa berakhir.
Namun, tidak berselang lama setelah seruannya tersebut, Lindsey Graham mendapat banyak kecaman karena bisa memicu kemarahan Rusia dan menyebabkan perang dengan skala yang lebih besar.
Salah satu kecaman datang dari anggota parlemen AS, Ilhan Omar yang khawatir seruan Graham bisa memicu perang dunia ketiga.
“Kita membutuhkan pemimpin dengan pikiran yang tenang dan kebijakan yang bagus, bukan politisi penghasut perang yang haus darah melalui cuitannya dengan menuntut pembunuhan. Amerika tidak ingin perang.” Ucap Omar dalam akun twitternya.
Selain itu, Gedung Putih pun menjauhkan diri dari pernyataan Lindsey Graham yang menyerukan pembunuhan Vladimir Putin.
“Itu bukan posisi pemerintah Amerika Serikat dan tentu saja bukan pernyataan yang akan anda dengar dari mulut siapapun di pemerintahan ini. Kami tidak menganjurkan untuk membunuh pemimpin negara asing. Itu bukan kebijakan Amerika Serikat.” Ucap Juru Bicara Gedung Putih, Jen Psaki.
Senator Amerika Serikat, Lindsey Graham sempat membuat seruan untuk membunuh Vladimir Putin. Melalui akun Twitternya, Lindsey Graham menyarankan warga Rusia untuk membunuh presiden mereka. Hal tersebut dilakukan agar perang di Ukraina bisa berakhir.
Namun, tidak berselang lama setelah seruannya tersebut, Lindsey Graham mendapat banyak kecaman karena bisa memicu kemarahan Rusia dan menyebabkan perang dengan skala yang lebih besar.
Salah satu kecaman datang dari anggota parlemen AS, Ilhan Omar yang khawatir seruan Graham bisa memicu perang dunia ketiga.
“Kita membutuhkan pemimpin dengan pikiran yang tenang dan kebijakan yang bagus, bukan politisi penghasut perang yang haus darah melalui cuitannya dengan menuntut pembunuhan. Amerika tidak ingin perang.” Ucap Omar dalam akun twitternya.
Selain itu, Gedung Putih pun menjauhkan diri dari pernyataan Lindsey Graham yang menyerukan pembunuhan Vladimir Putin.
“Itu bukan posisi pemerintah Amerika Serikat dan tentu saja bukan pernyataan yang akan anda dengar dari mulut siapapun di pemerintahan ini. Kami tidak menganjurkan untuk membunuh pemimpin negara asing. Itu bukan kebijakan Amerika Serikat.” Ucap Juru Bicara Gedung Putih, Jen Psaki.
(ian)