Tentara Ukraina Habisi Jenderal Ketiga Rusia, Pukulan Pahit Lagi bagi Putin

Sabtu, 12 Maret 2022 - 02:47 WIB
loading...
Tentara Ukraina Habisi...
Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov, jenderal ketiga Rusia yang tewas dibunuh tentara Ukraina selama pertempuran. Foto/Twitter @ArmedForcesUkr
A A A
KIEV - Seorang jenderal ketiga Rusia tewas dalam pertempuran melawan tentara Ukraina , Jumat (11/3/2022). Media-media Barat menyebut kematian sang jenderal menjadi pukulan pahit lainnya bagi Presiden Vladimir Putin.

Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov, komandan Angkatan Darat ke-29 Distrik Militer Timur tewas dalam pertempuran di Ukraina.

"[Pasukan] pembela Ukraina membunuh komandan Angkatan Darat Rusia Andrei Kolesnikov," tulis penasihat Menteri Dalam Negeri Ukraina Anton Gerashchenko di Twitter tanpa merinci lokasi pertempuran tersebut.

"Kabar baiknya adalah Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov, Komandan Angkatan Darat ke-29 Distrik Militer Timur, menjadi KIA [killed in action] hari ini," lanjut dia.



Militer Ukraina dalam sebuah pernyataan mengonfirmasi kematian jenderal Moskow tersebut. "Penjajah Rusia terus kehilangan perwira mereka dalam perang melawan Ukraina. Tentara berhasil melenyapkan Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov, Komandan Distrik Militer Timur," bunyi pernyataan tersebut via akun Twitter @ArmedForcesUkr.

Menurut pejabat Barat, dia adalah salah satu dari 20 jenderal Rusia yang diyakini memimpin invasi yang penuh dengan kesalahan taktis.

Pejabat intelijen Amerika Serikat mengatakan bahwa Rusia terkejut dengan semangat juang Ukraina.

Mengutip Business Insider, Sabtu (12/3/2022), kematian Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov akan menjadi pukulan pahit lainnya bagi Putin dan Kremlin yang melanjutkan invasinya di Ukraina.

Sebelum Kolesnikov, dua perwira tinggi Rusia mengalami nasib serupa. Keduanya adalah Mayor Jenderal Vitaly Gerasimov, Kepala Staf Angkatan Darat ke-41, yang tewas di luar Kharkiv bersama beberapa perwira senior, dan Mayor Jenderal Andrei Sukhovetsky.

Sukhovetsky adalah jenderal pertama yang tewas dan dilaporkan dibunuh oleh sniper Ukraina. Putin mengonfirmasi kematiannya dalam pidato delapan hari setelah invasi.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1567 seconds (0.1#10.140)