Dua bom rakitan meledak di Filipina Selatan

Senin, 26 November 2012 - 18:02 WIB
Dua bom rakitan meledak di Filipina Selatan
Dua bom rakitan meledak di Filipina Selatan
A A A
Sindonews.com - Satu orang tewas dan 9 orang dikabarkan mengalami luka serius saat terjadi ledakan bom di desa Lower Salvo, kota Dati Saudi Ampatuan, Provinsi Maguindanao, Filipina Selatan, Senin (26/11/2012) pagi. Menurut pengakuan juru bicara Divisi Infanteri ke-6, Kolonel Prudencio Asto, korban merupakan anggota Gerakan Kebebasan Islam Bangsa Moro (BIFM).

Seperti dilansir Xinhua, Asto mengatakan, bahwa dua bom yang meledak tersebut adalah bom rakitan, yang terdiri dari 81 mortir. Bom meledak saat para pejuang BIFM yang dipimpin oleh Mohaiden alias Animbang Karialan, melintasi daerah tersebut.

Dugaan sementara, bom ini sengaja diledakkan oleh pihak BIFM untuk menarik perhatian. "Mereka (pejuang BIFM) tengah melintas di sana. Ada kemungkinan bahwa (ledakan) ini mereka lakukan sendiri," ujar Asto.

Pihak BIFM pun sudah mengeluarkan pernyataan soal kejadian ini. Menurut juru bicara BIFM, Abu Misry Mama, bom pertama meledak pada pukul 08.15. Berselang 20 menit kemudian, boom kedua meledak 15 meter dari lokasi ledakan pertama.

Pihak BIFM menuding ada pihak yang bertanggung jawab atas kejadian ini. "Sampai sekarang, kami tak bisa menentukan siapa atau kelompok mana yang bertanggung jawab atas kejadian ini. Tapi kami yakin, targetnya adalah kelapa staf, Animbang dan Wakil Ketua Divisi Hubungan Politik, Tambako,"jelas Mama.

Kejadian ini tentu semakin memperumit rencana perdamaian antara BIFM dengan pihak pemerintah. Sebelumnya, sempat beredar isu bahwa kedua pihak akan segera melakukan kesepakatan untuk meredam situasi panas di Filipina.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4818 seconds (0.1#10.140)