Ratu Elizabeth Dinyatakan Positif Covid-19

Minggu, 20 Februari 2022 - 21:54 WIB
loading...
Ratu Elizabeth Dinyatakan...
Ratu Elizabeth Dinyatakan Positif Covid-19. FOTO/Reuters
A A A
LONDON - Istana Buckingham mengumumkan bahwa Ratu Elizabeth II telah menjalani tes dan dinyatakan positif Covid-19 . Ratu Elizabeth dilaporkan mengalami gejala pilek ringan, tetapi berharap untuk terus melakukan tugas ringan pada pekan ini.

Seperti dilaporkan Guardian, Minggu (20/2/2022), Ratu Elizabeth mengkonfirmasi bahwa dia telah melakukan kontak langsung dengan putra dan pewaris tertuanya, Pangeran Charles, pada minggu dia menderita penyakit itu.

Baca: Telah Divaksin, Ratu Denmark dan Raja Spanyol Positif COVID-19

“Istana Buckingham mengkonfirmasi bahwa Ratu hari ini dinyatakan positif Covid. Yang Mulia mengalami gejala seperti pilek ringan, tetapi berharap untuk melanjutkan tugas ringan di Windsor selama minggu mendatang. Dia akan terus menerima perhatian medis dan akan mengikuti semua pedoman yang sesuai,” bunyi pernyataan Istana Buckingham.

Pengumuman pada hari Minggu dibuat hanya beberapa pekan setelah Ratu Elizabeth II mencapai perayaan platinum 70 tahun atas takhtanya pada 6 Februari.

Ratu juga melakukan sejumlah pertemuan resmi secara virtual selama seminggu, setelah kekhawatiran bahwa dia mungkin berisiko tertular virus.

Baca: Ratu Elizabeth Ingin Camilla Jadi Permaisuri

Pada hari Selasa, Ratu Elizabeth menyapa duta besar Estonia, yang berbicara dengannya melalui tautan video dari Istana Buckingham. Dia juga menerima duta besar Spanyol melalui tautan video.

Keterlibatan publik besar pertamanya selama lebih dari tiga bulan diadakan pada Sabtu (5/2/2022), menjelang perayaannya, ketika dia bertemu dengan pekerja amal di Sandringham House, memotong kue perayaan dan menggunakan tongkat untuk beristirahat.



Ratu dilaporkan telah divaksinasi tiga kali lipat, tetapi dia telah mendapat perintah dokter untuk beristirahat sejak pertengahan Oktober, setelah membatalkan serangkaian pertunangan dan menghabiskan malam di rumah sakit menjalani tes pendahuluan.

Rumah tangga kerajaan memiliki dokter kerajaan pribadi dan dokter Ratu akan siap untuk merawat dan memantau kepala negara, dengan Prof Sir Huw Thomas, kepala rumah tangga medis dan dokter Ratu, diharapkan untuk siap memantau perkembangan.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Eropa Tak Bisa Mempertahankan...
Eropa Tak Bisa Mempertahankan Diri Melawan Rusia, Ini 6 Penyebabnya
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Krisis Kepercayaan pada...
Krisis Kepercayaan pada F-35 AS Dorong Kebangkitan Eropa Kembangkan Jet Tempur Generasi Ke-6
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Pangeran William Mulai...
Pangeran William Mulai Mempersiapkan Putra Sulungnya Jadi Raja Inggris di Masa Depan
Robert Francis Prevost...
Robert Francis Prevost Jadi Paus Pertama Kelahiran Amerika
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Harga Emas Antam Anjlok...
Harga Emas Antam Anjlok Rp27.000, Kini Rp1.926.000 per Gram
UI Gelar Diskusi Strategis...
UI Gelar Diskusi Strategis Soal OECD, BRICS, dan Masa Depan Sumber Daya Nasional
Perang India-Pakistan...
Perang India-Pakistan Memanas, S&P Global Peringatkan Soal Risiko Utang
Berita Terkini
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Infografis
Ratu Elizabeth Anggap...
Ratu Elizabeth Anggap Semua Orang Israel Adalah Teroris
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved