Kremlin: Manuver 140 Kapal Perang Rusia di Laut Hitam Sesuai Hukum Internasional

Jum'at, 11 Februari 2022 - 07:37 WIB
loading...
Kremlin: Manuver 140...
Kremlin: Manuver 140 Kapal Perang Rusia di Laut Hitam Sesuai Hukum Internasional. FOTO/Kremlin.ru
A A A
MOSKOW - Semua manuver militer yang dilakukan kapal Angkatan Laut Rusia di Laut Hitam selama latihan perang telah mematuhi hukum internasional dan rute perdagangan tidak terpengaruh. Demikian diungkapkan Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, Kamis (11/2/2022).

Juru bicara kepresidenan Rusia itu membantah kaim Kiev, bahwa maneuver kapal-kapal perang Rusia itu telah memblokir rute perdagangan di Laut Hitam.



"Semua manuver dan penempatan militer oleh kapal-kapal Rusia di Laut Hitam dilakukan sesuai dengan hukum maritim internasional," Peskov menekankan, seperti dikutip dari kantor berita TASS, Kamis (10/2/2022).

Ketika ditanya tentang apakah ini berarti bahwa kapal-kapal tempur tidak memblokir rute perdagangan, sekretaris pers Kremlin menjawab: "Tidak (mereka tidak memblokir)."

Seperti yang dilaporkan, Armada Laut Hitam Rusia, gugus tugas angkatan laut yang terdiri dari kapal serbu amfibi besar Korolyov, Minsk, Kaliningrad, Pyotr Morgunov, Georgy Pobedonosets, dan Olenegorsky Gornyak telah menyelesaikan transit antar-armadanya di sekitar Eropa.



Kapal angkatan laut Rusia saat ini tiba di pangkalan angkatan laut utama Armada Laut Hitam, kota pelabuhan Sevastopol. Sesuai dengan rencana 2022 pelatihan Angkatan Bersenjata Rusia, serangkaian latihan angkatan laut diadakan pada Januari-Februari tahun ini di semua bidang tanggung jawab armada Angkatan Laut di bawah komando umum Panglima Angkatan Laut Rusia Laksamana Nikolay Yevmenov.

Manuver angkatan laut difokuskan pada langkah-langkah oleh Angkatan Laut dan Angkatan Dirgantara untuk melindungi kepentingan nasional Rusia di Samudra Dunia dan melawan ancaman militer ke Rusia dari arah laut dan samudera.

Latihan tersebut mencakup laut yang berdekatan dengan wilayah Rusia dan juga area penting secara operasional di Samudra Dunia. Latihan terpisah akan dilakukan di Laut Mediterania, Laut Utara dan Okhotsk, di Atlantik timur laut dan Samudra Pasifik.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
4 Negara Anggota NATO...
4 Negara Anggota NATO yang Berdekatan dengan Rusia, Nomor 3 Paling Rawan Diinvasi
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
38 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Tiga Alasan Netanyahu...
Tiga Alasan Netanyahu Tak Berani Melanjutkan Perang di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved