Ribuan Muslim India Protes Seruan Genosida oleh Aktivis Hindu

Sabtu, 08 Januari 2022 - 05:45 WIB
loading...
Ribuan Muslim India...
Ribuan Muslim berunjuk rasa di Uttar Pradesh India pada Jumat (7/1/2022). Foto/twitter/Beingsajiddarr
A A A
NEW DELHI - Bulan lalu, para pemimpin agama Hindu berkumpul di Haridwar, kota suci di negara bagian Uttarakhand, India utara, selama tiga hari.

Mereka menyerukan kekerasan terhadap umat Islam. Polisi hanya mendaftarkan kasus terhadap beberapa penyebar kebencian hanya setelah kemarahan publik meledak.

Ribuan Muslim berunjuk rasa di Uttar Pradesh India untuk memprotes seruan pembunuhan terhadap Muslim.



Demonstran memprotes pertemuan keagamaan bulan lalu yang menyaksikan ratusan aktivis dan biksu Hindu sayap kanan menyerang komunitas Muslim dan menyerukan memusnahkan Muslim di India. Jumlah total Muslim di India adalah sekitar 200 juta jiwa.



Menyusul insiden tersebut, Maulana Tauqir Raza, pendiri gerakan regional Dewan Ittehad-e-Millat, mengimbau komunitas Muslim di Uttar Pradesh untuk berkumpul dalam jumlah besar untuk mempersembahkan "pengorbanan massal" sebagai tanda protes terhadap pidato kebencian oleh para biksu Hindu.



“Jika darah kami dapat memenuhi dahaga Anda, kami siap untuk dikorbankan. Sekarang Anda yang memutuskan siapa yang salah? Orang yang siap memberikan nyawanya untuk negara atau mereka yang melecehkan wanita dan menyerukan untuk membunuh 200 juta orang dari India mereka sendiri. Bisakah mereka disebut pecinta negeri?" ungkap seorang ulama di distrik Bareilly di Uttar Pradesh pada Jumat (7/1/2022).

Berbicara pada pertemuan hari Jumat, Maulana Tauqir Raza mengatakan bahwa umat Islam tidak pernah berperang dengan umat Hindu, dan mereka tidak akan pernah melakukannya untuk kepentingan negara.

Dia menyebutkan serangkaian kampanye sayap kanan ketika aktivis Hindu diduga membuat pernyataan provokatif dan tidak sopan terhadap perempuan dan pemuda Muslim.

Mengklaim bahwa patriotisme tertanam dalam di antara penduduk Muslim India, Raza mengatakan jika pemerintah memberi mereka senjata, mereka akan sepenuhnya mengambil tanggung jawab untuk berjuang demi bangsa.

“Perang ada dalam darah kami; kami adalah pejuang sejak lahir. Kami memiliki kemampuan membawa kembali Kailash Mansarovar (situs ziarah Hindu) dari milik China dan akan memberikannya kepada saudara-saudara Hindu kami. Atau melatih kami dan memanggil Tentara India kembali, kirim kami, kami akan mengalahkan Pakistan," tegas pendiri kelompok regional itu.

Beberapa hari setelah "Dharma Sansad", kongregasi religius Hindu, video dari acara tertutup itu menjadi viral pada pekan terakhir bulan Desember, mendorong polisi setempat mendaftarkan beberapa kasus terhadap penyelenggara acara.

Pembicara di Dharma Sansad mengatakan sudah waktunya bagi umat Hindu untuk mengangkat senjata dan melindungi agama mereka dengan memusnahkan umat Islam di negara itu.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Mengapa India Pilih...
Mengapa India Pilih Beli 156 Helikopter Tempur Buatan Dalam Negeri Senilai Rp120 Triliun Ketimbang Produksi Asing?
Heboh, Menteri India...
Heboh, Menteri India Serukan Poliandri: Seorang Wanita Boleh Nikahi 10 Pria
Seorang Istri dan Selingkuhannya...
Seorang Istri dan Selingkuhannya Bunuh Suami, Korban Dikubur di Dalam Drum dengan Semen
Arab Saudi, Qatar, India...
Arab Saudi, Qatar, India dan Pakistan Negara Pengimpor Senjata Terbesar di Dunia
Pakistan Tuding India...
Pakistan Tuding India Jadi Dalang Pembajakan Kereta, Akankah Musuh Bebuyutan Berperang?
Di Mana Gunung Sampah...
Di Mana Gunung Sampah Tertinggi di Dunia?
Turis Israel Diperkosa...
Turis Israel Diperkosa Beramai-ramai di India, Ternyata Pemicunya Urusan Sepele
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Korban Gempa Myanmar...
Korban Gempa Myanmar Kekurangan Makanan hingga Air Bersih
Rekomendasi
Hailey Baldwin Diduga...
Hailey Baldwin Diduga Unfollow Akun Instagram Justin Bieber
Ini Sosok Penting di...
Ini Sosok Penting di Balik Keputusan Mualaf Ruben Onsu
Viral 3 Polisi Dikeroyok...
Viral 3 Polisi Dikeroyok 2 Anggota TNI dan 6 Warga di Depan Polsek Tiworo Tengah Sultra
Berita Terkini
Sugianto Dipuji sebagai...
Sugianto Dipuji sebagai Pahlawan karena Menyelamatkan Lansia saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
1 jam yang lalu
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
2 jam yang lalu
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
2 jam yang lalu
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
9 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
11 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
13 jam yang lalu
Infografis
Iran Luncurkan Kota...
Iran Luncurkan Kota Rudal Bawah Tanah Berisi Ribuan Rudal Presisi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved