Putin: Sputnik V Bekerja Lebih Baik Dibanding Vaksin Lain Lawan Omicron

Sabtu, 18 Desember 2021 - 16:31 WIB
loading...
Putin: Sputnik V Bekerja...
Presiden Rusia Vladimir Putin. FOTO/Reuters
A A A
MOSKOW - Vaksin Sputnik V buatan Rusia bekerja lebih baik melawan strain Omicron baru daripada vaksin lain yang digunakan secara global. Hal itu ditegaskan Presiden Rusia, Vladimir Putin pada sesi pleno kongres ke-30 Persatuan Industrialis dan Pengusaha Rusia (RSPP), Jumat (17/12/2021).

"Tampaknya hari ini Sputnik V kami bekerja dengan baik, dan bahkan mungkin lebih baik melawan Omicron daripada vaksin lain yang digunakan secara global," kata Putin. Ia juga menambahkan bahwa para ahli akan memberikan perkiraan akhir tentang efisiensi Sputnik V terhadap jenis Omicron dalam beberapa hari mendatang.



Menurut Putin, Rusia siap menyediakan vaksin sekali pakai, Sputnik Light, untuk digunakan negara lain sebagai booster, termasuk negara-negara Eropa. “Bahkan, kita bisa berbagi vaksin yang kita miliki dengan negara lain, maksud saya sebagai booster, termasuk dengan negara-negara Eropa juga,” ujar Putin, seperti dikutip dari kantor berita TASS.

"Kami siap memberikan Sputnik Light ke negara-negara yang ingin menggunakannya untuk booster shot. Kami sudah mendapat volume yang cukup untuk membaginya dengan negara lain," tambah presiden Rusia itu.

Sebelumnya, Putin menyuarakan harapan untuk keluarnya persetujuan bagi vaksin virus Corona buatan Rusia, Sputnik V dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Putin mengatakan, langkah itu penting untuk memperluas pasokan globalnya.



Berbicara selama panggilan video dengan Francesco Rocca, presiden Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, Putin mengatakan, menerima pemeriksaan WHO diperlukan untuk menyebarkan vaksin Rusia lebih luas ke seluruh dunia, termasuk pasokan gratis.

“Sekitar 200 juta orang di seluruh dunia telah menerima Sputnik V,” ujar Putin. Pemimpin Rusia itu telah divaksinasi dengan Sputnik V pada musim semi, dan bulan lalu ia menerima suntikan booster Sputnik Light, versi satu dosis.

Putin juga mengatakan, bahwa dia mengambil versi hidung eksperimental dari Sputnik V beberapa hari setelah menerima suntikan booster. Menurut Putin, dia merasa baik-baik saja dan tidak merasakan efek samping.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
Ukraina Mengarak 2 Tawanan...
Ukraina Mengarak 2 Tawanan Perang China Pendukung Rusia, Ini Respons Beijing
Siapa Daniel Sazonov?...
Siapa Daniel Sazonov? Wali Kota Terpilih Helsinki yang Memiliki Akar Rusia baik Darah dan Ideologi
5 Fakta Arab Saudi Mediasi...
5 Fakta Arab Saudi Mediasi Perundingan Amerika Serikat dan Rusia untuk Akhiri Perang Ukraina
9 Aturan Aneh Putri...
9 Aturan Aneh Putri Leonor sebagai Penerus Takhta Kerajaan Spanyol
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Rudal China Bisa Tenggelamkan...
Rudal China Bisa Tenggelamkan Seluruh Armada Kapal Induk AS Hanya dalam 20 Menit
Terkunci saat Siram...
Terkunci saat Siram Tanaman, Perempuan Ini Terjebak di Balkon Apartemen 2 Hari
Rekomendasi
Hasil Piala Asia U-17...
Hasil Piala Asia U-17 2025: Drama Adu Penalti, Arab Saudi U-17 Kalahkan Korea Selatan U-17
Industri Bahan Bangunan...
Industri Bahan Bangunan Menuju Konstruksi Hijau
PLN Icon Plus Perkuat...
PLN Icon Plus Perkuat Sinergi Wujudkan Tema Besar Tahun 2025
Berita Terkini
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
7 jam yang lalu
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
8 jam yang lalu
Balas Perang Tarif Trump,...
Balas Perang Tarif Trump, Presiden China Xi Jinping Galang Kekuatan di ASEAN
8 jam yang lalu
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
9 jam yang lalu
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
9 jam yang lalu
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
11 jam yang lalu
Infografis
Sandera Israel yang...
Sandera Israel yang Dibebaskan Hamas Kesehatannya Jauh Lebih Baik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved