Hujan Deras di Sri Lanka dan India Selatan Tewaskan 34 orang

Kamis, 11 November 2021 - 19:32 WIB
loading...
Hujan Deras di Sri Lanka dan India Selatan Tewaskan 34 orang
Hujan deras yang melanda Sri Lanka dan India selatan tewaskan 34 orang. Foto/CNN
A A A
KOLOMBO - Hujan lebat di pantai Sri Lanka dan di negara bagian Tamil Nadu, India selatan telah menewaskan sedikitnya 34 orang serta menghancurkan ribuan rumah dan mengganggu lalu lintas.

Para pejabat di Sri Lanka mengatakan sedikitnya 20 orang tewas dalam beberapa hari terakhir, sebagian besar karena tenggelam, sementara lima lainnya terluka akibat tanah longsor .

“Mengingat prevalensi COVID-19, pemerintah telah mendorong lebih dari seribu keluarga untuk pindah dengan kerabat untuk mengurangi ketegangan di pusat-pusat yang dikelola pemerintah,” kata Sudantha Ranasinghe, kepala Pusat Manajemen Bencana Sri Lanka seperti dikutip dari CNN, Kamis (11/11/2021).



Di Tamil Nadu, sedikitnya 14 orang tewas setelah hujan lebat menyebabkan banjir parah selama akhir pekan, kata Departemen Penanggulangan Bencana negara bagian itu. Para pejabat sebelumnya mengatakan lima orang tewas dalam banjir tersebut.

"Lebih dari 1.300 tempat tinggal telah rusak di seluruh negara bagian itu," kata Departemen Penanggulangan Bencana Tamil Nadu.

"Ibukota negara bagian, Chennai, dan daerah sekitarnya telah mengalami pemadaman listrik," tambahnya.

"Lebih dari 100.000 hektar tanaman juga telah rusak di wilayah itu," kata departemen itu.



Menurut Departemen Meteorologi India hujan lebat diperkirakan akan terjadi di Tamil Nadu dan pantai selatan negara bagian Andhra Pradesh yang bertetangga, saat depresi di Teluk Benggala bergerak menuju wilayah tersebut.

Pihak departemen tersebut mengeluarkan peringatan merah ke beberapa bagian Tamil Nadu dan Andhra Pradesh, meminta para nelayan untuk tidak melaut.

Pejabat negara bagian Tamil Nadu mengevakuasi ratusan orang dari daerah dataran rendah dan mendistribusikan ransum dan makanan kepada mereka yang sudah terkena dampak hujan.

Kepala Menteri negara bagian M.K. Stalin mengatakan di Twitter bahwa dia telah meminta Perdana Menteri Narendra Modi untuk mengeluarkan dana dari Dana Bantuan Bencana Nasional, menambahkan bahwa uang yang dialokasikan sebelumnya telah habis.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2502 seconds (0.1#10.140)