Gadis-gadis Muda Diarak Telanjang dalam Ritual Minta Hujan di India
loading...
A
A
A
NEW DELHI - Enam gadis muda di India ditelanjangi dan diarak telanjang sebagai bagian dari ritual desa untuk memanggil hujan.
Insiden itu terjadi di satu desa yang kering di wilayah Bundelkhand, negara bagian Madhya Pradesh, India.
Video yang menjadi viral di media sosial menunjukkan gadis-gadis muda berjalan telanjang dengan batang kayu di bahu mereka yang diikat katak.
Penduduk setempat percaya ritual itu akan menyenangkan dewa hujan dan membawa hujan ke wilayah tersebut.
Komisi Nasional Perlindungan Hak Anak India telah meminta laporan dari administrasi distrik Damoh, tempat desa itu berada.
Kepolisian Madhya Pradesh mengatakan mereka belum menerima pengaduan resmi apa pun terkait acara tersebut, tetapi mereka telah membuka penyelidikan.
"Tindakan akan diambil jika kami menemukan gadis-gadis itu dipaksa berjalan telanjang," papar inspektur polisi Damoh DR Teniwar kepada kantor berita Press Trust of India.
Video itu menunjukkan gadis-gadis itu, beberapa dari mereka dilaporkan berusia lima tahun, berjalan bersama dalam prosesi, diikuti sekelompok wanita menyanyikan lagu-lagu pujian.
Insiden itu terjadi di satu desa yang kering di wilayah Bundelkhand, negara bagian Madhya Pradesh, India.
Video yang menjadi viral di media sosial menunjukkan gadis-gadis muda berjalan telanjang dengan batang kayu di bahu mereka yang diikat katak.
Penduduk setempat percaya ritual itu akan menyenangkan dewa hujan dan membawa hujan ke wilayah tersebut.
Komisi Nasional Perlindungan Hak Anak India telah meminta laporan dari administrasi distrik Damoh, tempat desa itu berada.
Kepolisian Madhya Pradesh mengatakan mereka belum menerima pengaduan resmi apa pun terkait acara tersebut, tetapi mereka telah membuka penyelidikan.
"Tindakan akan diambil jika kami menemukan gadis-gadis itu dipaksa berjalan telanjang," papar inspektur polisi Damoh DR Teniwar kepada kantor berita Press Trust of India.
Video itu menunjukkan gadis-gadis itu, beberapa dari mereka dilaporkan berusia lima tahun, berjalan bersama dalam prosesi, diikuti sekelompok wanita menyanyikan lagu-lagu pujian.