Jatuh Cinta, Sipir Wanita Bantu Penjahat Kejam Kabur dari Penjara

Jum'at, 13 Agustus 2021 - 12:51 WIB
loading...
Jatuh Cinta, Sipir Wanita...
Erica Whittingham, sipir wanita di sebuah penjara di Inggris yang dipecat dan dihukum penjara karena jatuh cinta dengan narapidana dan membantunya melarikan diri. Foto/Polisi Derbyshire
A A A
DERBYSHIRE - Seorang petugas penjara atau sipir wanita di Inggris dipecat setelah jatuh cinta dengan narapidana (napi) kejam dan membantunya melarikan diri dari penjara. Ulahnya itu membuatnya menjadi napi.

Erica Whittingham, 33, mengaku telah membantu seorang perampok berbahaya melarikan diri dari penjara di Derbyshire pada 2019 setelah jatuh cinta dan menjalin hubungan asmara dengannya di balik jeruji besi.



Pengadilan Derby Crown mendengar kesaksian bahwa Whittingham saat itu menunggu di mobilnya di luar HMP [Penjara Yang Mulia] Sudbury dan kemudian mengusir sang kekasih Michael Seddon setelah dia meninggalkan sesuatu di selnya untuk mengelabui penjaga penjara yang lain.

Selama enam bulan kemudian, dia tetap berhubungan dengan kekasihnya itu, bertemu dengannya di hotel-hotel di seluruh Inggris dan membelikannya hadiah seperti pakaian saat sang kekasih dalam pelarian.

Whittingham mengatakan bahwa dia telah jatuh cinta dengan Seddon, perampok kejam bagian dari geng yang mengikat dan memukuli seorang petani tua.

Seddon pada akhirnya berhasil ditangkap lagi setelah menjalin hubungan dengan wanita lain.

Sekarang Whittingham kembali ke penjara sebagai narapidana dan bukan petugas, setelah dia dijatuhi hukuman penjara tiga tahun oleh pengadilan.

Hakim Balraj Bhattia QC berkata: "Anda tahu apa yang Anda lakukan salah dan saya puas Anda terlibat dalam pelariannya."

"Anda bertanggung jawab untuk mengusirnya karena mengetahui dia adalah tahanan yang melarikan diri," ujarnya seperti Derby Telegraph, kemarin.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1821 seconds (0.1#10.140)