Erdogan: Kebakaran Hutan Sama Berbahayanya dengan Terorisme dan Pandemi

Kamis, 05 Agustus 2021 - 16:35 WIB
loading...
Erdogan: Kebakaran Hutan...
Erdogan mengatakan kebakaran hutan telah menjadi ancaman internasional dan banyak menyebutnya sebanding dengan acanaman pandemi Covid-19 dan terorisme. Foto/REUTERS
A A A
ANKARA - Presiden Turki, Tayyip Erdogan mengatakan kebakaran hutan telah menjadi ancaman internasional. Dia bahkan menyebut kebakaran hutan sebanding dengan pandemi Covid-19 dan terorisme.

“Kebakaran hutan adalah ancaman internasional yang sebanding dengan pandemi Covid-19. Bahkan bisa dibandingkan dengan ancaman terorisme,” kata Erdogan dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (5/8/2021).

Erdogan mengatakan, seluruh dunia menghadapi ancaman kebakaran hutan, dengan kebakaran hutan terjadi di Amerika Serikat (AS), Kanada, Rusia, Spanyol, Italia dan negara-negara Afrika. Baca juga: Ledakan Aneh Mengubah Langit Turki Berwarna Hijau, Warga Mengira UFO

"Saya berbicara dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Dia mengirimi kami tiga pesawat dan empat helikopter (untuk memadamkan kebakaran hutan). Ini adalah solidaritas. Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev mengumumkan niatnya untuk mengirim pesawat amfibi lain ke Turki,” ucapnya.

Dia menuturkan bahwa selama delapan hari terakhir, 187 kebakaran hutan telah terjadi di Turki, yang sebagian besar telah terlokalisir. 15 kebakaran masih terjadi, di mana 20 pesawat dan 51 helikopter dikerahkan dalam memadamkannya.

Sejak pekan lalu, kebakaran besar telah merebak di setidaknya 35 provinsi Turki, terutama di wilayah pantai Mediterania dan Aegea negara itu. Akibatnya delapan orang meninggal dunia. Baca juga: Turki Ungkap Jet Tempur Nirawaknya usai Diusir AS dari Program F-35

Investigasi atas penyebab bencana sedang berlangsundan sementara Partai Pekerja Kurdistan, yang dianggap Turki sebagai organisasi teroris, telah mengaku bertanggung jawab atas pembakaran tersebut, pemerintah Turki belum secara resmi menyalahkan kebakaran tersebut kepada kelompok itu.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Turki Kirim Kapal Perang...
Turki Kirim Kapal Perang dan Pesawat Hercules ke Pakistan, Ini 3 Bukti Keterlibatan Tanah Empat Musim
Turki Dukung Pakistan,...
Turki Dukung Pakistan, Israel Dukung India, Negara-negara Teluk Ingin Mediasi
25.000 Penduduk Kota...
25.000 Penduduk Kota Lice di Turki Nge-Fly setelah Polisi Bakar 20 Ton Ganja
Intelijen Turki Gagalkan...
Intelijen Turki Gagalkan Serangan Bom Pager Kedua di Lebanon
Trump Incar Bantuan...
Trump Incar Bantuan Erdogan untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Apakah Kebakaran Israel...
Apakah Kebakaran Israel Disengaja?
Kebakaran Makin Dahsyat...
Kebakaran Makin Dahsyat di Israel, 7 Pemukiman Dievakuasi
Kim Jong Un Pantau Uji...
Kim Jong Un Pantau Uji Coba Rudal Balistik Korut, Tekankan Kesiapan Kekuatan Nuklir
Putin Ingin Berunding...
Putin Ingin Berunding Langsung dengan Ukraina, Tanpa Syarat
Rekomendasi
Timnas Futsal Putri...
Timnas Futsal Putri Indonesia Tundukkan Bahrain 5-1 dan Lolos ke Babak Quarter Final
Pangeran William Bakal...
Pangeran William Bakal Cabut Hak Istimewa Harry-Meghan Markle, Tak Lagi Dianggap Keluarga
Aturan TKDN Dilonggarkan...
Aturan TKDN Dilonggarkan Gara-gara Tarif Trump? Menperin Buka Suara
Berita Terkini
Ini Bukti Militer Pakistan...
Ini Bukti Militer Pakistan Dicintai Rakyatnya, Pengusaha Ini Sumbang Rp2,9 Miliar
Hilang selama 43 Tahun,...
Hilang selama 43 Tahun, Jenazah Tentara Israel Ditemukan di Jantung Suriah
Gencatan Senjata India...
Gencatan Senjata India dan Pakistan Sangat Rapuh, Trump Tawarkan Bantuan
Benazir Bhutto Sunni...
Benazir Bhutto Sunni atau Syiah? Ini Jawabannya
Rayakan Kemenangan,...
Rayakan Kemenangan, Rakyat Pakistan Turun ke Jalan
Pakar Ini Ungkap Banyak...
Pakar Ini Ungkap Banyak Kejutan Pakistan yang Mengecoh Militer India
Infografis
Karma James Woods, antara...
Karma James Woods, antara Kebakaran LA dan Penghancuran Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved