Bentuk Dinding Setinggi 100 Meter, Badai Pasir Telan Kota di China

Selasa, 27 Juli 2021 - 14:30 WIB
loading...
Bentuk Dinding Setinggi 100 Meter, Badai Pasir Telan Kota di China
Dinding pasir setinggi 100 meter menelan sebuah kota di China. Foto/France24
A A A
BEIJING - Dinding pasir setinggi lebih dari 100 meter menelan sebuah kota di pinggiran gurun Gobi di barat laut China , dalam sebuah adegan yang mengingatkan pada film bencana alam.

Dunhuang, sebuah kota wisata yang penuh dengan warna sejarah sebagai pos terdepan Jalur Sutra, menghilang sejenak di awan debu saat badai pasir melanda pada hari Minggu. Badai menelan kota tepat setelah pukul 3 sore waktu setempat, dengan segala sesuatu yang dilaluinya tertutup pasir.

Seorang warga bermarga Zhang mengatakan kepada media lokal Jimu News bahwa badai pasir datang tiba-tiba dan menyapu kota dalam waktu lima atau enam menit.

"Saya tidak bisa melihat matahari," katanya, seraya menambahkan bahwa kota di provinsi Gansu itu tidak pernah mengalami badai pasir seperti itu dalam beberapa tahun.

"Awalnya saya diselimuti debu kuning badai pasir, lalu berubah menjadi merah dan akhirnya hitam," tuturnya seperti dikutip dari France24, Selasa (27/7/2021).



Rekaman menunjukkan detik-detik dinding pasir setinggi 100 meter turun di atas gedung-gedung tertinggi, menghujani mereka dengan awan tebal.



Jarak pandang di seluruh jalan kurang dari lima meter setelah badai melanda, dengan polisi setempat terpaksa turun ke jalan dan membantu mengatur lalu lintas dan memerintahkan pengemudi untuk menepi sampai badai berlalu.

Tidak ada laporan cedera, namun para ahli memperingatkan kualitas udara tetap buruk di kota seperti dikutip dari 9News.com.

Dunhuang adalah rumah bagi beberapa tempat wisata utama termasuk Gua Mogao, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO dengan ukiran Buddha kuno dan bentang alam gurun yang mencolok.

Menurut kantor berita pemerintah China News Service badai pasir biasa terjadi di wilayah itu setiap musim semi tetapi jarang terjadi di musim panas.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1007 seconds (0.1#10.140)