Pertama Kali, Pasien Uni Emirat Arab Dapat Donor Ginjal dari Warga Israel
loading...
A
A
A
ABU DHABI - Seorang pasien di Uni Emirat Arab (UEA) akan menerima transplantasi organ yang menyelamatkan nyawanya pekan ini setelah seorang wanita Israel mendonorkan ginjalnya.
Shani Markowitz Manshar, 39, diperkirakan menjalani operasi pada Rabu (28/7) untuk mendonorkan salah satu ginjalnya.
Donor dari Manshar akan memberikan kehidupan baru bagi seorang pasien di Abu Dhabi sebagai bagian dari program donasi organ yang lebih luas antara Israel dan UEA.
Program ini adalah yang terbaru dalam hubungan antara kedua pihak yang menormalkan hubungan tahun lalu dalam Kesepakatan Ibrahim, yang dibuat pemerintahan Presiden AS saat itu Donald Trump.
Juru bicara media global untuk Sheba Medical Center, Steve Walz, mengatakan program ini diharapkan membuka pintu bagi lebih banyak donasi organ yang menyelamatkan jiwa di kedua pihak.
“Akan ada lebih banyak transplantasi organ dan wisata medis seperti ini dalam beberapa bulan ke depan,” ujar dia.
Prosedurnya adalah pertukaran ginjal tiga arah sebagai bagian dari program donor yang sama antara kedua negara.
Shani Markowitz Manshar, 39, diperkirakan menjalani operasi pada Rabu (28/7) untuk mendonorkan salah satu ginjalnya.
Donor dari Manshar akan memberikan kehidupan baru bagi seorang pasien di Abu Dhabi sebagai bagian dari program donasi organ yang lebih luas antara Israel dan UEA.
Program ini adalah yang terbaru dalam hubungan antara kedua pihak yang menormalkan hubungan tahun lalu dalam Kesepakatan Ibrahim, yang dibuat pemerintahan Presiden AS saat itu Donald Trump.
Juru bicara media global untuk Sheba Medical Center, Steve Walz, mengatakan program ini diharapkan membuka pintu bagi lebih banyak donasi organ yang menyelamatkan jiwa di kedua pihak.
“Akan ada lebih banyak transplantasi organ dan wisata medis seperti ini dalam beberapa bulan ke depan,” ujar dia.
Prosedurnya adalah pertukaran ginjal tiga arah sebagai bagian dari program donor yang sama antara kedua negara.