Selamat dari Kecelakaan Pesawat Militer, Tentara Muslim Filipina: Semua karena Allah

Rabu, 07 Juli 2021 - 20:32 WIB
loading...
Selamat dari Kecelakaan...
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte memberikan hormat kepada tentara Filipina yang selamat dari kecelakaan pesawat pada akhir pekan lalu. Foto/REUTERS
A A A
MANILA - Seorang tentara Muslim Filipina , Al-Ameen Musappa Sahibuddin, tidak hentinya mengucap syukur kepada Allah SWT karena bisa selamat dari kecelakaan maut pesawat Hercules C-130 . Kecelakaan yang terjadi pada akhir pekan lalu itu menewaskan 53 orang, termasuk 49 tentara dan juga warga sipil.

Pria berusia 40 tahun itu hanya mengalami luka di kepala dan anggota badan, karena melompat sesaat sebelum pesawat nahas tersebut menghantam pepohonan dan kemudian meledak.

Sahibuddin termasuk di antara 50 orang yang selamat dari apa yang digambarkan sebagai bencana udara militer terburuk di negara itu dalam beberapa dekade terakhir.

Melansir Philippine Daily Inquirer pada Rabu (7/7), Sahibuddin mengaku sangat bersemangat untuk melakukan perjalanan tersebut. Ini karena ia akan ke Jolo dan bertemu keluarganya lagi, setelah tiga bulan pelatihan di Malaybalay, Bukidnon.

Optimismenya ternyata prematur. Ketika pesawat mendarat di Patikul, Sulu, pesawat itu melampaui landasan pacu dan menabrak lingkungan yang dipenuhi pepohonan di dekatnya. Untungnya bagi Sahibuddin, insting bertahan hidupnya muncul. Dia berhasil melompat dari pesawat tepat pada waktunya.

Ketika pertama kali mendengar kabar soal kecelakaan pesawat itu, putra Sahibuddin mengira ayahnya tidak punya kesempatan untuk menyelamatkan diri. Namun, saat mendapati kabar ayahnya berhasil selamat, dia juga tidak bisa berhenti mengucap syukur kepada Allah SWT.

Sementara itu, sebelumnya Kepala Staf Militer Filipina, Cirilito Sobejanamengatakan pihaknya akan mengirimkan kotak hitam pesawat itu ke Amerika Serikat (AS), untuk dibuka dan dianalisa oleh ahli di Washington.

"AS telah berkomitmen untuk membantu mengekstrak informasi dari data penerbangan dan perekam suara kokpit yang dapat menjelaskan insiden tragis yang menewaskan 53 orang di provinsi selatan Jolo," ucapnya.

Sobejana mengatakan Filipina tidak memiliki kemampuan seperti itu. Dia tidak memberikan jadwal kapan para ahli AS dapat menyelesaikan ekstraksi data.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Negara yang Wilayahnya...
5 Negara yang Wilayahnya Pernah Diklaim Milik China, Siapa Saja?
Horor! Pria Ini Masuk...
Horor! Pria Ini Masuk Kandang Buaya Raksasa untuk Selfie, Mengiranya Patung
Profil Jonathan Malaya,...
Profil Jonathan Malaya, Wakil Direktur Keamanan Filipina yang Usir Kapal Monster China dari Pulau Sandy Ca
Profil China Coast Guard,...
Profil China Coast Guard, Kapal Monster China yang Muncul di dekat Pulau Sandy Cay Filipina
3 Penyebab Kapal China...
3 Penyebab Kapal China Muncul di Perairan Filipina, Salah Satunya Berkaitan dengan AS
Di Mana Pulau Sandy...
Di Mana Pulau Sandy Cay yang Diklaim China dan Filipina sebagai Wilayahnya?
Siapa Munira Abdulla?...
Siapa Munira Abdulla? Perempuan Uni Emirat Arab yang Bangun setelah 27 Tahun Koma
Kapal Bantuan Kemanusiaan...
Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang Drone
Waspada! Saudi Peringatkan...
Waspada! Saudi Peringatkan Potensi Banjir termasuk di Makkah
Rekomendasi
Pemprov DKI Jakarta...
Pemprov DKI Jakarta Berlakukan Pembebasan 100% Pokok PBB-P2 Tahun 2025
Rampai Nusantara Kawal...
Rampai Nusantara Kawal Langkah Jokowi Tempuh Jalur Hukum Atas Tuduhan Ijazah Palsu
Cara Mudah Cek Pengumuman...
Cara Mudah Cek Pengumuman Beasiswa LPDP 2025, Panduan Lengkap untuk Peserta Seleksi
Berita Terkini
Macron Ingin Pengaruhi...
Macron Ingin Pengaruhi Pemilihan Paus Baru demi Calon dari Prancis
1 jam yang lalu
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
1 jam yang lalu
Hamas Peringatkan Gaza...
Hamas Peringatkan Gaza dalam Fase Kelaparan Total, Israel Perluas Operasi Militer
2 jam yang lalu
Penampakan Kapal Bantuan...
Penampakan Kapal Bantuan Gaza yang Dirudal Drone Israel Lalu Diselamatkan Malta
10 jam yang lalu
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
11 jam yang lalu
Yaman Serang Pangkalan...
Yaman Serang Pangkalan Udara Israel dengan Rudal Hipersonik, Kebakaran Berkobar di Tamra
12 jam yang lalu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved