Serangan Drone Houthi Hancurkan Sekolah di Asir Arab Saudi
loading...
Atap sekolah rusak akibat serangan drone Houthi di Arab Saudi. Foto/spa
A
A
A
ASIR - Pertahanan sipil Arab Saudi di wilayah Asir mengatakan pesawat tak berawak (drone) Houthi telah mendarat di satu sekolah tanpa menyebabkan korban terluka.
Badan itu mengatakan otoritas pertahanan sipil telah menerima laporan bahwa proyektil yang diluncurkan dari Yaman oleh Houthi yang didukung Iran telah jatuh di satu sekolah di Asir.
“Proyektil itu ternyata adalah drone,” papar badan tersebut, mengutip direktorat pertahanan sipil Aseer.
Foto-foto yang dirilis SPA menunjukkan atap bangunan yang rusak serta apa yang tampak seperti bagian drone yang rusak.
“Propaganda yang dilakukan Houthi bertujuan meningkatkan moral anggota mereka. Milisi Houthi berusaha menenangkan kemarahan rakyat di wilayah kendali mereka dengan rekayasa dan kemenangan palsu,” ungkap Juru Bicara Koalisi Arab Brigadir Jenderal Turki al-Maliki.
“Tujuan dari pembuatan media semacam itu adalah untuk meliput realitas situasi operasional di lapangan, dan kerugian besar elemen teroris dan peralatan militer milisi di provinsi Marib dan al-Jawf, di mana lebih dari 4.000 kendaraan hancur,” papar dia.
Badan itu mengatakan otoritas pertahanan sipil telah menerima laporan bahwa proyektil yang diluncurkan dari Yaman oleh Houthi yang didukung Iran telah jatuh di satu sekolah di Asir.
“Proyektil itu ternyata adalah drone,” papar badan tersebut, mengutip direktorat pertahanan sipil Aseer.
Baca Juga :
Arab Pastikan Pelayanan Haji Penuhi Prokes
Foto-foto yang dirilis SPA menunjukkan atap bangunan yang rusak serta apa yang tampak seperti bagian drone yang rusak.
“Propaganda yang dilakukan Houthi bertujuan meningkatkan moral anggota mereka. Milisi Houthi berusaha menenangkan kemarahan rakyat di wilayah kendali mereka dengan rekayasa dan kemenangan palsu,” ungkap Juru Bicara Koalisi Arab Brigadir Jenderal Turki al-Maliki.
“Tujuan dari pembuatan media semacam itu adalah untuk meliput realitas situasi operasional di lapangan, dan kerugian besar elemen teroris dan peralatan militer milisi di provinsi Marib dan al-Jawf, di mana lebih dari 4.000 kendaraan hancur,” papar dia.
(sya)
Lihat Juga :
