Serangan Rudal Israel Membunuh 8 Orang Termasuk 5 Tentara Suriah

Rabu, 09 Juni 2021 - 15:45 WIB
loading...
Serangan Rudal Israel...
Pesawat jet tempur F-15 Angkatan Udara Israel. Foto/REUTERS/Amir Cohen
A A A
DAMASKUS - Rentetan serangan rudal Israel di Suriah pada Selasa tengah malam menewaskan sedikitnya delapan orang, termasuk lima tentara pemerintah Presiden Bashar al-Assad.

Jumlah korban jiwa itu dipaparkan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rabu (9/6/2021).



"Setidaknya lima tentara dan tiga milisi sekutu tewas," kata kepala Observatorium, Rami Abdul Rahman, kepada AFP.

Selain menewaskan delapan orang, beberapa lainnya terluka.

Kelompok pemantau perang Suriah yang berbasis di Inggris itu mengatakan serangan Zionis Israel semalam menargetkan basis Angkatan Udara Suriah di dekat desa Khirbet al-Tin di pinggiran Homs, serta gudang senjata milik kelompok Hizbullah Lebanon.

Menurut Observatorium, Angkatan Udara Israel melakukan serangan rudal semalam di beberapa wilayah Suriah, yakni Damaskus, Homs, Hama dan Latakia.

Kantor berita pemerintah Suriah, SANA, sebelumnya melaporkan ada ledakan di Damaskus ketika pasukan Israel melakukan serangan dari wilayah udara Lebanon.



Militer Suriah mengonfirmasi bahwa sistem pertahanan udara mereka telah menembak jatuh beberapa rudal yang ditembakkan oleh Israel.

“Sistem pertahanan udara kami menangkis rudal-rudal agresor dan menembak jatuh beberapa di antaranya,” kata Kementerian Pertahanan Suriah yang dilansir SANA.

Militer Zionis Israel, yang jarang mengakui serangannya di Suriah, menolak mengomentari laporan di media asing.

Sejak perang saudara pecah di Suriah pada tahun 2011, Israel telah melakukan ratusan serangan udara di wilayah negara tersebut, dengan klaim menargetkan posisi pasukan pemerintah serta milisi sekutu Suriah yang didukung Iran dan milisi Hizbullah Lebanon.

Israel telah berulang kali mengatakan bahwa mereka tidak akan membiarkan negara tetangganya, Suriah, menjadi landasan peluncuran musuh bebuyutannya; Iran.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0996 seconds (0.1#10.140)