Erdogan Peringatkan Turki Bisa Serang Kamp Pengungsi di Pedalaman Irak

Rabu, 02 Juni 2021 - 22:08 WIB
loading...
Erdogan Peringatkan...
Erdogan memperingatkan Irak bahwa Ankara akan membersihkan sebuah kamp pengungsi yang katanya menyediakan tempat yang aman bagi gerilyawan Kurdi. Foto/REUTERS
A A A
ANKARA - Presiden Turki, Tayyip Erdogan memperingatkan Irak bahwa Ankara akan "membersihkan" sebuah kamp pengungsi yang katanya menyediakan tempat yang aman bagi gerilyawan Kurdi. Dia mengancam akan melakukan kampanye militer lebih besar ke dalam wilayah Irak.

Pasukan Turki telah meningkatkan serangan terhadap basis Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di Irak utara selama setahun terakhir. Fokus serangan Turki sejauh ini adalah sebuah wilayah seluas 30 kilometer di Irak utara.

Tapi, Erdogan mengatakan, Makhmour, sebuah kamp yang terletak 180 km selatan perbatasan Turki yang telah menampung ribuan pengungsi Turki selama lebih dari dua dekade, adalah "inkubator" bagi militan dan harus ditangani.

“Jika PBB tidak membersihkannya, kami akan melakukannya sebagai anggota PBB. Ankara percaya Makhmour merupakan ancaman besar seperti benteng PKK di pegunungan Qandil lebih jauh ke utara," ucap Erdogan.

"Berapa lama kita harus bersabar tentang hal itu?" tanya Erdogan, seperti dilansir Reuters pada Rabu (2/6/2021).

Kamp Makhmour didirikan pada 1990-an ketika ribuan orang Kurdi dari Turki melintasi perbatasan dalam sebuah gerakan yang menurut Ankara sengaja diprovokasi oleh PKK.

PKK, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa, telah melakukan pemberontakandi Turki tenggara yang sebagian besar penduduknya Kurdi sejak 1984. Lebih dari 40 ribu orang telah tewas dalam konflik tersebut.

Makhmour menjadi sasaran serangan udara Turki setahun yang lalu. Meskipun tidak ada laporan korban pada saat itu, tetapi seorang pejabat senior Turki mengatakan itu sekarang menjadi prioritas bagi Ankara.

"Kamp Makhmour digunakan sebagai salah satu pusat logistik dalam serangan terhadap Turki atau Angkatan Bersenjata Turki. Sudah waktunya sekarang, harus dibersihkan dari PKK," kata pejabat itu, yang berbicara dalam kondisi anonim.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Negara yang Menolak...
5 Negara yang Menolak Membantu Padamkan Kebakaran Israel
Rusia Gelar Serangan...
Rusia Gelar Serangan Udara Besar-besaran di Seluruh Ukraina
5 Alasan Presiden Erdogan...
5 Alasan Presiden Erdogan Sebut Masjid Al Aqsa sebagai Garis Merah bagi Turki
189 Aktivis Diadili...
189 Aktivis Diadili di Turki karena Menentang Erdogan
Turki Hancurkan Terowongan...
Turki Hancurkan Terowongan 121 Km di Suriah Utara sejak Januari
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
Israel dan Turki Kerap...
Israel dan Turki Kerap Bersitegang dalam Isu Gaza, tapi untuk Suriah, Mereka Mesra dan Kompak
Cerobong Asap Dipasang...
Cerobong Asap Dipasang di Kapel Sistina, Pemilihan Paus Segera Dimulai
Waduh! 500 Siswa Sekolah...
Waduh! 500 Siswa Sekolah Sakit Setelah Menyantap MBG yang Terpapar Bangkai Ular
Rekomendasi
PLN IP Penuhi Kebutuhan...
PLN IP Penuhi Kebutuhan Listrik Berbasis Energi Terbarukan di Wilayah Terluar
Rahasia Ilmiah Kopi...
Rahasia Ilmiah Kopi Tubruk, Peneliti IPB Ungkap Alasan Rasa Lebih Kuat dan Nikmat
Sulawesi Utara Masuk...
Sulawesi Utara Masuk Target Pemenangan Partai Perindo di Pemilu 2029
Berita Terkini
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
21 menit yang lalu
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
1 jam yang lalu
Pemilu Australia Digelar...
Pemilu Australia Digelar dalam Bayang-bayang Kebijakan Donald Trump
2 jam yang lalu
Pemilu Singapura seperti...
Pemilu Singapura seperti Sandiwara, Hanya Melanggengkan Kekuasaan PAP
3 jam yang lalu
Setelah Tempuh 8.000...
Setelah Tempuh 8.000 Km, Jemaah Haji Berkuda dari Spanyol Tiba di Arab Saudi
3 jam yang lalu
Siap Berperang dengan...
Siap Berperang dengan India, Militer Pakistan Gelar Latihan Peluncuran Rudal
4 jam yang lalu
Infografis
Iran Dilaporkan Akan...
Iran Dilaporkan Akan Serang Israel dari Wilayah Irak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved