Kembali ke Jalur Persaingan, China dan Barat Kian Menjauh
loading...
A
A
A
Di sisi lain, menurut Bonnie Glaser, Penasihat Senior untuk Asia di Pusat Kajian Strategis dan Internasional Washington (CSIS), China meneken kerjasama dengan Iran, untuk menunjukan bahwa mereka tidak sendirian.
Selain itu, Beijing juga menegaskan hubungan dengan Rusia dan melakukan pendekatan dengan Turki dan Arab Saudi. "Beijing menunjukkan bahwa ia memiliki teman dan pilihan lain," ucapnya.
Meski terus terjadinya saling sikut antara kedua negara, Glaser menilai masih ada harapan untuk pemulihan hubungan potensial atas kepentingan bersama yang lebih besar seperti perubahan iklim dan vaksin.
"China secara jelas mengisyaratkan bahwa mereka menginginkan hubungan AS-China yang stabil," ungkapnya.
Lihat Juga: Senator AS Ancam Tindakan Militer terhadap ICC setelah Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu
Selain itu, Beijing juga menegaskan hubungan dengan Rusia dan melakukan pendekatan dengan Turki dan Arab Saudi. "Beijing menunjukkan bahwa ia memiliki teman dan pilihan lain," ucapnya.
Meski terus terjadinya saling sikut antara kedua negara, Glaser menilai masih ada harapan untuk pemulihan hubungan potensial atas kepentingan bersama yang lebih besar seperti perubahan iklim dan vaksin.
"China secara jelas mengisyaratkan bahwa mereka menginginkan hubungan AS-China yang stabil," ungkapnya.
Lihat Juga: Senator AS Ancam Tindakan Militer terhadap ICC setelah Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu
(esn)