Panglima Militer Ukraina Klaim Tak Akan Serang Separatis Pro-Rusia

Sabtu, 10 April 2021 - 00:20 WIB
loading...
Panglima Militer Ukraina...
Panglima Militer Ukraina, Jenderal Ruslan Khomchak. Foto/Kyiv Post
A A A
KIEV - Panglima Militer Ukraina , Jenderal Ruslan Khomchak mengeklaim bahwa angkatan bersenjata tidak akan menyerang kelompok separatis pro-Rusia yang menguasai dua wilayah di timur negara itu.

Alasannya, serangan akan memicu eskalasi besar dalam konflik yang telah berlangsung lama.



"Pembebasan wilayah yang diduduki sementara dengan kekerasan pasti akan menyebabkan kematian sejumlah besar warga sipil dan korban di kalangan militer, yang tidak dapatditerima untuk Ukraina," kata Jenderal Khomchak, kepala staf umum Angkatan Bersenjata Ukraina, dalam sebuah pernyataan hari Jumat (9/4/2021) yang dilansir Reuters.

Khomchak, yang juga dikutip oleh kantor berita Interfax, mengatakan bahwa Rusia berusaha untuk mendiskreditkan Ukraina dengan kampanye disinformasi dan menyebarkan kepanikan di wilayah timur Donbass.

Menurutnya, Kiev telah mengintensifkan dialog militer dengan NATO dan militer negara itu mengambil bagian dalam berbagai pelatihan, termasuk latihan NATO.



“Pilihan Euro-Atlantik Ukraina adalah hak kedaulatan negara kami, yang tidak berhak dipengaruhi Rusia,” kata Khomchak.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Australia Protes ke...
Australia Protes ke Indonesia Terkait Rusia Minta Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
Lukashenko Sebut Sekutu...
Lukashenko Sebut Sekutu NATO Sekarang Diam setelah Belarusia Dilindungi Senjata Nuklir Rusia
Jerman Siap Kirim Rudal...
Jerman Siap Kirim Rudal Canggih Taurus ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Trump: Jutaan Orang...
Trump: Jutaan Orang Tewas karena Putin, Biden, dan Zelensky
Versi Rusia, Serangan...
Versi Rusia, Serangan Rudalnya di Sumy Tewaskan 60 Komandan Ukraina dan NATO
Rusia Akan Tempatkan...
Rusia Akan Tempatkan Pesawat Militer di Papua, Australia Minta Penjelasan Indonesia
Presiden Singapura Shanmugaratnam...
Presiden Singapura Shanmugaratnam Bubarkan Parlemen, Pemilu Digelar 3 Mei
Rekomendasi
Kejagung Tetapkan 1...
Kejagung Tetapkan 1 Tersangka Baru Kasus Suap Vonis Korupsi Minyak Goreng di PN Jakpus
Megawati Nonton Drama...
Megawati Nonton Drama Teater Sejarah Soekarno dan Imam Al Bukhari di Gedung Kesenian Jakarta
Pemeran Serial Harry...
Pemeran Serial Harry Potter Diumumkan, John Lithgow Jadi Dumbledore
Berita Terkini
Hamas Tolak Usulan Gencatan...
Hamas Tolak Usulan Gencatan Senjata yang Mendesak Pejuang Palestina Menyerah
42 menit yang lalu
9 Aturan Aneh Putri...
9 Aturan Aneh Putri Leonor sebagai Penerus Takhta Kerajaan Spanyol
2 jam yang lalu
Mantan Panglima Militer...
Mantan Panglima Militer Israel Ini Sebut PM Netanyahu Adalah Musuh Zionis
3 jam yang lalu
Siapa Anwar Sadat? Presiden...
Siapa Anwar Sadat? Presiden Mesir yang Mengakui Israel tapi Dimusuhi Rakyatnya Sendiri
4 jam yang lalu
Mampukah PM Singapura...
Mampukah PM Singapura Lawrence Wong Lepas dari Bayang-bayang Dinasti Lee Kuan Yew?
6 jam yang lalu
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
9 jam yang lalu
Infografis
Puluhan Rudal dan Ratusan...
Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved