Jumlah Kematian COVID-19 Global Lampaui 3 Juta Jiwa

Rabu, 07 April 2021 - 01:01 WIB
loading...
Jumlah Kematian COVID-19 Global Lampaui 3 Juta Jiwa
Petugas membawa jenazah COVID-19. Foto/REUTERS/adnan abidi
A A A
PARIS - Kematian terkait virus corona di penjuru dunia melampaui 3 juta jiwa pada Selasa (6/4), menurut penghitungan Reuters.

Jumlah kematian itu karena peningkatan global terbaru dari infeksi COVID-19 yang menantang upaya vaksinasi di dunia.

Kematian COVID-19 di dunia meningkat sekali lagi, terutama di Brasil dan India .



Pejabat kesehatan menyalahkan varian virus yang lebih menular yang pertama kali terdeteksi di Inggris dan Afrika Selatan. Selain itu, publik lelah dengan lockdown dan pembatasan lainnya.



Menurut penghitungan Reuters, butuh lebih dari satu tahun untuk jumlah kematian akibat virus corona global mencapai 2 juta jiwa.

Lihat infografis: Arab Saudi Izinkan Umrah Saat Ramadhan, Ini Syaratnya

Sebanyak 1 juta kematian berikutnya bertambah hanya dalam waktu sekitar tiga bulan.

“Brasil memimpin dunia dalam jumlah rata-rata harian kematian baru yang dilaporkan dan menyumbang satu dari setiap empat kematian di dunia setiap hari,” ungkap analisis Reuters.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui kondisi Brasil yang mengerikan akibat virus corona.

Menurut WHO, Brasil dalam kondisi yang sangat kritis dengan sistem perawatan kesehatan yang kewalahan.

“Memang ada situasi yang sangat serius yang sedang terjadi di Brasil saat ini, di mana kita memiliki sejumlah negara bagian dalam kondisi kritis,” ungkap ahli epidemiologi WHO Maria Van Kerkhove.

Dia menambahkan banyak unit perawatan intensif rumah sakit sudah lebih dari 90% penuh.

India melaporkan rekor peningkatan infeksi COVID-19 pada Senin. India menjadi negara kedua setelah Amerika Serikat (AS) yang mencatat lebih dari 100.000 kasus baru dalam sehari.

Negara bagian India yang terkena dampak paling parah, Maharashtra pada Senin mulai menutup pusat perbelanjaan, bioskop, bar, restoran, dan tempat ibadah, karena rumah sakit dibanjiri pasien.

Wilayah Eropa, yang mencakup 51 negara, memiliki jumlah kematian tertinggi hampir 1,1 juta jiwa.

Lima negara Eropa termasuk Inggris, Rusia, Prancis, Italia, dan Jerman merupakan sekitar 60% dari total kematian terkait virus corona di Eropa.

Amerika Serikat memiliki jumlah kematian tertinggi di antara negara mana pun di dunia yaitu 555.000 jiwa dan menyumbang sekitar 19% dari semua kematian akibat COVID-19 di dunia.

Kasus meningkat selama tiga pekan terakhir tetapi pejabat kesehatan percaya kampanye vaksinasi cepat negara itu dapat mencegah peningkatan kematian.

Sepertiga populasi telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.

Sekitar 370,3 juta orang atau hampir 4,75% dari populasi global telah menerima satu dosis vaksin COVID-19 pada Minggu, menurut angka terbaru dari perusahaan penyedia data dan penelitian Our World in Data.

Namun, Organisasi Kesehatan Dunia mendesak negara-negara menyumbangkan lebih banyak dosis vaksin COVID-19 yang disetujui untuk membantu memenuhi target vaksinasi bagi yang paling rentan di negara-negara miskin.
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1163 seconds (0.1#10.140)