Pangeran Hamzah Sumpah Setia kepada Raja Yordania usai Dituduh Otaki Kudeta

Selasa, 06 April 2021 - 10:52 WIB
loading...
Pangeran Hamzah Sumpah...
Pangeran Hamzah bin Hussein dari Kerajaan Yordania bersama istrinya, Putri Basmah. Foto/Yousef Allan/Royal Palace/REUTERS
A A A
AMMAN - Pangeran Hamzah bin Hussein , mantan putra mahkota Yordania , bersumpah setia kepada Raja Abdullah II setelah dia ditahan atas tuduhan merencanakan kudeta.

Pihak istana mengatakan sumpah setia disampaikan Pangeran Hamzah ketika raja menerima mediasi atas keretakan dalam keluarga kerajaan.

Baca juga: Inilah Pangeran Hamzah yang Dituduh Perencana Kudeta Kerajaan Yordania

Pemerintah Kerajaan Yordania menuduh Hamzah, yang sejatinya juga saudara tiri Raja Abdullah II, melakukan plot jahat dan terlibat dalam konspirasi yang menghasut untuk mengacaukan keamanan kerajaan. Plot jahat itu merupakan istilah yang lebih halus untuk menggambarkan upaya kudeta.

Hamzah, yang ditahan bersama dengan setidaknya 16 orang lainnya, sebelumnya melontarkan nada menantang dengan mengatakan dia telah ditempatkan di bawah tahanan rumah di dalam istananya di Amman, tetapi bersikeras dia tidak akan mematuhi perintah yang membatasi pergerakannya.

Namun dalam meredakan kekacauan istana, pangeran berusia 41 tahun itu berjanji mendukung Raja Abdullah II.

"Saya akan tetap...setia pada warisan leluhur saya, berjalan di jalan mereka, setia pada jalan mereka dan pesan mereka dan kepada Yang Mulia," katanya dalam sebuah surat yang ditandatanganinya, yang dipublikasikan istana.

"Saya akan selalu siap membantu dan mendukung Yang Mulia Raja dan Putra Mahkota," lanjut surat tersebut, seperti dikutip AFP, Selasa (6/4/2021).

Pernyataan sumpah setia Pangeran Hamzah muncul tak lama setelah istana mengatakan Raja Abdullah II setuju bermediasi untuk penanganan masalah terkait Pangeran Hamzah dalam kerangka keluarga Hashemite.

Pekerjaan mediator diserahkan kepada paman Raja Abdullah II, Pangeran Hassan, yang juga merupakan mantan putra mahkota tahun 1965-1999.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Demi Proyek Baru, Yordania...
Demi Proyek Baru, Yordania Usir Paksa 101 Warga Palestina dari Kamp Pengungsi Tak Resmi
Drama Perseteruan Klan...
Drama Perseteruan Klan Miliarder Kwek Guncang Singapura, Berikut 3 Faktanya
Profil Ibrahim Traore,...
Profil Ibrahim Traore, Penguasa Burkina Faso yang Disebut Bakal Gratiskan Pendidikan SD hingga Kuliah
Negara-negara Arab Kecam...
Negara-negara Arab Kecam Ekstremis Israel atas Video Provokatif Penghancuran Masjid al-Aqsa
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
Siapa Brice Oligui Nguema?...
Siapa Brice Oligui Nguema? Presiden Terpilih Gabon yang Berani Menasionalisasi Aset Asing
Setiba dari Yordania,...
Setiba dari Yordania, Mentan Langsung Sidak Bulog dan PIHC
Setujui Perluasan Serangan,...
Setujui Perluasan Serangan, Israel Ingin Rebut dan Kuasai Gaza
Rekor! Presiden Maladewa...
Rekor! Presiden Maladewa Muizzu Gelar Konferensi Pers 15 Jam, Kalahkan Zelensky
Rekomendasi
Serangan Jantung dan...
Serangan Jantung dan Asam Lambung Sering Tertukar, Ini Perbedaannya
Legislator Partai Perindo...
Legislator Partai Perindo Dedy Hendra Ajak Masyarakat dan Pemda Bersinergi Percepat Pembangunan Tapanuli Utara
Kecelakaan Truk TNI...
Kecelakaan Truk TNI Diduga Muatan Amunisi di Tol Gempol, Api Berkobar Tutup Jalan
Berita Terkini
Profil Tariq Rodriguez,...
Profil Tariq Rodriguez, Jemaah Haji Asal Spanyol yang Berkuda ke Arab Saudi
Gertak India, Pakistan...
Gertak India, Pakistan Uji Coba Rudal untuk Kedua Kalinya
Saat Blokade Bantuan...
Saat Blokade Bantuan oleh Zionis, Hamas Eksekusi 6 Warga Palestina yang Menjarah
Mantan Pejabat CIA:...
Mantan Pejabat CIA: AS Sengaja Biarkan Ukraina Berdarah-darah
Profil Yulia Svyrydenko,...
Profil Yulia Svyrydenko, Menteri Ekonomi Ukraina yang Sepakat Jual Logam Tanah Jarang Ukraina ke AS
Panglima Israel Membangkang,...
Panglima Israel Membangkang, Tolak Perintah Netanyahu Serang Gaza Besar-besaran
Infografis
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Rp8.184 Triliun kepada AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved