Lagi-lagi, AS Desak Turki Singkirkan Sistem Rudal S-400 Rusia

Jum'at, 02 April 2021 - 11:40 WIB
loading...
Lagi-lagi, AS Desak...
Sistem pertahanan rudal S-400 buatan Rusia. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS), untuk kesekian kalinya, mendesak Turki untuk menyingkirkan sistem pertahanan rudal S-400 yang dibeli dari Rusia.

Desakan kali ini disampaikan Menteri Pertahanan Amerika Lloyd Austin dalam percakapan teleponnya dengan Menteri Pertahanan Nasional Turki Hulusi Akar hari Kamis.



"Menteri Austin dan Menteri Akar membahas ketidakstabilan di sepanjang sisi timur dan selatan NATO, termasuk tantangan yang ditimbulkan oleh Rusia," kata Departemen Pertahanan AS dalam rilisnya.

"Menteri Austin mencatat pentingnya bekerja untuk memperkuat kerjasama antarmiliter AS-Turki, dan mendesak Turki untuk tidak mempertahankan sistem pertahanan rudal S-400 Rusia," lanjut departemen tersebut.

Pembelian sistem rudal S-400 Moskow oleh Ankara telah menjadi titik pertikaian dalam hubungan AS-Turki sejak Juli 2019.
Washington telah menuntut agar Ankara meninggalkan kesepakatan pembelian itu, dan mengancam tidak akan mengirimkan pesawat jet tempur siluman F-35 yang dipesan Turki.

Ankara sejauh ini menolak tuntutan Washington meskipun telah menghadapi sanksi terhadap sektor pertahanannya yang diberlakukan Amerika pada Desember 2020. Sebaliknya, Ankara sedang bernegosiasi dengan Moskow untuk pengiriman gelombang kedua sistem rudal S-400.

Austin, dalam rilis Pentagon, berterima kasih kepada Akar atas peran Turki dalam Resolute Support Mission di Afghanistan dan atas dukungannya terhadap proses perdamaian yang sedang berlangsung.

"Kedua pemimpin juga membahas perkembangan diplomatik yang positif dan upaya untuk mengurangi semua ketegangan di Mediterania Timur, di mana Menteri [Austin] menyambut pembicaraan eksplorasi yang sedang berlangsung antara sekutu NATO Turki dan Yunani dan komitmen kedua pemerintah untuk proses ini," imbuh rilis Pentagon.

"Menteri Austin juga menyoroti kerjasama di antara Sekutu dan mitranya di Laut Hitam, termasuk latihan baru-baru ini yang mencakup [kapal perang] USS Monterey dan USS Thomas Hudner serta aset Angkatan Laut Turki."



Pejabat Turki sebelumnya mengatakan kepada Sputniknews bahwa sikap Ankara tentang penggunaan sistem pertahanan rudal S-400 Rusia tetap tidak berubah. Turki selama ini menegaskan bahwa pihaknya tidak memerlukan izin AS untuk mengoperasikan S-400.

Menurut seorang juru bicara komite pertahanan parlemen, Turki telah membuat keputusan tentang S-400 sejak lama dan tidak akan mundur darinya.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
3 Tujuan Rusia Menempatkan...
3 Tujuan Rusia Menempatkan Pesawat Tempur di Biak Papua
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Jerman Tak Siap Hadapi...
Jerman Tak Siap Hadapi Perang Dunia III Melawan Rusia, Ini Sebabnya
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Dulu Menentang, Sekarang...
Dulu Menentang, Sekarang Arab Saudi Dukung Kesepakatan Nuklir Iran-AS, Mengapa?
Paus Fransiskus Meninggal...
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Para Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa
Kenapa Pope Dipanggil...
Kenapa Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Simak Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Rekomendasi
Kedubes Vatikan Bakal...
Kedubes Vatikan Bakal Dibuka Besok untuk Masyarakat yang Ingin Berkabung Paus Fransiskus
Pengacara Hedon, Rakyat...
Pengacara Hedon, Rakyat Tekor Rp60 Miliar untuk Menyapu Rp17,7 Triliun
3 Tempat Beli Kebaya...
3 Tempat Beli Kebaya Anggun dan Memukau di Jakarta, Nomor 1 Mall Paling Ikonik
Berita Terkini
Paus Fransiskus Wafat...
Paus Fransiskus Wafat usai Sampaikan Pidato Terakhir Serukan Diakhirinya Perang di Gaza
4 jam yang lalu
5 Fakta Fahda binti...
5 Fakta Fahda binti Falah, Istri Raja Salman dan Ibu dari Putra Mahkota Arab Saudi
7 jam yang lalu
Dunia Berduka, Lonceng...
Dunia Berduka, Lonceng Gereja-gereja Berdentang untuk Paus Fransiskus
8 jam yang lalu
Para Pemimpin Timur...
Para Pemimpin Timur Tengah Ungkap Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus
8 jam yang lalu
Pemukim Israel Culik...
Pemukim Israel Culik 2 Anak Palestina, Mengikat Mereka di Pohon hingga Pingsan
9 jam yang lalu
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
10 jam yang lalu
Infografis
Puluhan Rudal dan Ratusan...
Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved